HANUM HASMARLIN (2018) HUBUNGAN SELF-COMPASSION DENGAN REGULASI EMOSI PADA REMAJA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER_2018199PSI.pdf Download (766kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN_2018199PSI.pdf Download (599kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK_2018199PSI.pdf Download (262kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR_2018199PSI.pdf Download (290kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI_2018199PSI.pdf Download (141kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I_2018199PSI.pdf Download (336kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II_2018199PSI.pdf Download (366kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III_2018199PSI.pdf Download (788kB) | Preview |
|
Text
9. BAB IV_2018199PSI.pdf Restricted to Repository staff only Download (691kB) |
||
|
Text
10. BAB V_2018199PSI.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text
11. DAFTAR PUSTAKA_2018199PSI.pdf Download (412kB) | Preview |
Abstract
Individu mengalami berbagai perubahan emosi pada masa remaja. Emosi remaja yang cenderung meledak-ledak dan sulit dikendalikan apabila tidak dikelola dengan baik dapat menimbulkan berbagai masalah bagi remaja dan lingkungan sekitarnya. Untuk itu, remaja membutuhkan kemampuan regulasi emosi. Penelitian ini bertujuan untuk menguji secara empirik hubungan self-compassion dengan regulasi emosi pada remaja. Alat ukur yang digunakan adalah skala selfcompassion dari Neff (2003) dan skala regulasi emosi dari Gratz dan Roemer (2004). Subjek dalam penelitian ini adalah remaja berstatus siswa SMA berjumlah 398 subjek yang diperoleh dengan melakukan teknik kuota sampling. Data dianalisis menggunakan teknik korelasi product moment yang menunjukkan koefisien korelasi sebesar 0,494 pada taraf signifikansi 0,000 (p<0.01). Hasil tersebut menunjukkan bahwa self-compassion memiliki hubungan yang positif dengan regulasi emosi pada remaja. Selain itu, dengan melihat R2 diketahui bahwa self-compassion memberikan sumbangan efektif sebesar 24,4% terhadap regulasi emosi. Berdasarkan aspek-aspek pada self-compassion, diperoleh aspek common humanity memberikan sumbangan efektif paling besar terhadap regulasi emosi yakni 13,68%. Ditinjau dari perbedaan jenis kelamin, terdapat perbedaan regulasi emosi pada laki-laki dan perempuan. Namun, tidak terdapat perbedaan self-compassion antara laki-laki dan perempuan. Kata kunci: self-compassion, regulasi emosi, remaja
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | Mr. Muhammad Arif |
Date Deposited: | 24 Jun 2019 02:24 |
Last Modified: | 24 Jun 2019 02:24 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/14262 |
Actions (login required)
View Item |