MALISA SORAIYA ZS (2017) MODEL KOMUNIKASI DINAS PERHUBUNGAN KOTAPEKANBARU DALAM MENGAWASI PELAYANAN ANGKUTAN PERKOTAAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
1. COVER.pdf Download (299kB) | Preview |
|
|
Text
2. PENGESAHAN.pdf Download (825kB) | Preview |
|
|
Text
3. ABSTRAK.pdf Download (250kB) | Preview |
|
|
Text
4. KATA PENGANTAR.pdf Download (394kB) | Preview |
|
|
Text
5. DAFTAR ISI.pdf Download (351kB) | Preview |
|
|
Text
6. BAB I.pdf Download (409kB) | Preview |
|
|
Text
7. BAB II.pdf Download (668kB) | Preview |
|
|
Text
8. BAB III.pdf Download (350kB) | Preview |
|
|
Text
9. BAB IV..pdf Download (537kB) | Preview |
|
Text
10. BAB V.pdf Restricted to Repository staff only Download (545kB) |
||
|
Text
11. BAB VI.pdf Download (428kB) | Preview |
|
|
Text
12. DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (253kB) | Preview |
Abstract
Semakin banyaknya angkutan perkotaan di kota Pekanbaru yang beroperasi membuat pemerintah mengupayakan untuk terus memberi pengawasan pelayanan kepada masyarakat. Melalui model komunikasi organisasi dapat berperan penting terhadap proses kelancaran penyampaian dan pertukaran pesan atau informasi dari pimpinan yang terkait dengan pengawasan angkutan perkotaan di Pekanbaru. Dinas Perhubungan kota Pekanbaru mempunyai tugas melakukan pengawasan pelayanan pada angkutan perkotaan di Pekanbaru yaitu dalam melaksanakan tugas dan pekerjaan. Adapun rumusan masalah dari penelitian ini adalah bagaimana. Model Komunikasi Dinas Perhubungan Kota Pekanbaru dalam Mengawasi Pelayanan Angkutan Perkotaan. Metode yang digunakan dalam penelitian adalah deskriptif kualitatif dan teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara, dan dokumentasi. Informan pada penelitian ini berjumlah 3 orang. Adapun hasil penelitian ini yang menjadi komunikator ialah kepala UPTD pengelolahan angkutan perkotaan, Kepala Sub Bagian Tata Usaha UPTD pengolahan angkutan perkotaan dan staf tenaga harian lepas pengelolahan angkutan perkotaan. Pesan yang disampai kan komunikator adalah Himbauan atau ajakan Kepada Pengawas berupa pelayanan yang sudah sesuai dengan tanda pelayanan minimal (SPM) dan tanda pelayanan Operasional (SPO) yang sudah menjadi pedoman. Media yang digunakan dalam penyampaian pesan adalah media secara langsung electronic dan cetak. Yang menjadi komunikan adalah unit dari operasional Transmetro Pekanbaru seperti pramudi, pramugara, pengawas lapangan dan security atau tenaga keamanan. Efek yang ditimbulkan untuk meningkatkan kinerja pada para pengawas untuk saling bekerjasama dalam menyelesaikan kendala yang ada. Kata kunci : Model Komunikasi, Dinas Perhubungan
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 302 Interaksi Sosial, Hubungan Antarpersonal > 302.2 Komunikasi |
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Ilmu Komunikasi |
Depositing User: | Ms. Eva Susilawati |
Date Deposited: | 23 Sep 2019 08:05 |
Last Modified: | 23 Sep 2019 08:05 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/20668 |
Actions (login required)
View Item |