KHAIRANI SYAM (2018) KOMUNIKASI PERSUASIF PTPLN(PERSERO)AREA PEKANBARU DALAM MENSOSIALISASIKAN BAHAYA PENYALAHGUNAAN LISTRIK KEPADA MASYARAKAT. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. COVER_2018234KOM.pdf Download (375kB) | Preview
Preview	Text 2. PENGESAHAN_2018234KOM.pdf Download (588kB) | Preview
Preview	Text 3. ABSTRAK_2018234KOM.pdf Download (333kB) | Preview
Preview	Text 4. KATA PENGANTAR_2018234KOM.pdf Download (420kB) | Preview
Preview	Text 5. DAFTAR ISI_2018234KOM.pdf Download (256kB) | Preview
Preview	Text 6. BAB I_2018234KOM.pdf Download (548kB) | Preview
Preview	Text 7. BAB II_2018234KOM.pdf Download (612kB) | Preview
Preview	Text 8. BAB III_2018234KOM.pdf Download (474kB) | Preview
Preview	Text 9. BAB IV_2018234KOM.pdf Download (535kB) | Preview
	Text 10. BAB V_2018234KOM.pdf Restricted to Repository staff only Download (636kB)
Preview	Text 11. BAB VI_2018234KOM.pdf Download (330kB) | Preview
Preview	Text 12. DAFTAR PUSTAKA_2018234KOM.pdf Download (388kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini membahas komunikasi Persuasif PT PLN Area Pekanbaru dalam mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan listrik kepada masyarakat. Penelitian ini di latar belakangi oleh perilaku masyarakat dalam penyalahgunaan listrik yang menyebabkan tindak merugikan bagi pihak PT PLN dan juga masyarakat. Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui komunikasi persuasif yang dilakukan PT PLN area Pekanbaru dalam mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan listrik kepada masyarakat. Teori dan konsep yang digunakan pada penelitian ini mengacu pada komunikasi persuasif yang dikemukakan Kotler yang meliputi perhatian (Attention), minat (Interest), keinginan/hasrat (Decire), keputusan (Decision) dan tindakan (Action) yang disebut formula AIDDA. Penelitian ini adalah penelitian kualitatif dengan pendekatan deskriptif, yaitu penelitian yang mendeskripsikan secara jelas. Dengan tehnik pengumpulan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Penelitian ini menggunakan analisis data mengacu pada metode Miles dan Huberman yang diawali dengan proses pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan penarikan kesimpulan. Dari hasil penyajian data yan diperoleh dan penguraian pada pembahasan menunjukan bahwa komunikasi persuasif PT PLN Area Pekanbaru dalam mensosialisasikan bahaya penyalahgunaan listrik kepada masyarakat yaitu melakukan sosialisasi dengan menentukan komunikator yang sesuai berdasarkan kemampuan dan pemahaman tentang penyalahgunaan listrik, sosialisasi di tempat populer, memanfaatkan media seperti radio dan televisi, tetapi belum maksimal. Komunikasi persuasif yang dilakukan PT PLN Area Pekanbaru sudah sesuai dengan kaidah AIDDA, namun PT PLN Area Pekanbaru perlu melakukan sosialisasi secara terus menerus. Kata kunci: Komunikasi Persuasif, Sosialisasi, Penyalahgunaan Listrik

Actions (login required)

View Item