Doa Sri Sucinta, - (2023) HUBUNGAN SELF-COMPASSION DENGAN POST-TRAUMATIC GROWTH (PTG) PADA PENDERITA KANKER. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (453kB) | Request a copy |
||
|
Text (LENGKAP)
LENGKAP.pdf - Published Version Download (9MB) | Preview |
Abstract
Post-traumatic Growth (PTG) merupakan kemampuan yang sangat bermanfaat bagi penderita kanker dalam menjalani perubahan pola hidup, sehingga dapat meringankan kendala fisiologis, psikologis, serta sosiologis, dan berkembang menjadi sosok yang lebih baik pasca mengalami kanker. Salah satu hal yang dapat membantu tercapainya PTG ialah kestabilan emosional dan peningkatan emosi positif melalui self-compassion. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui hubungan antara self-compassion dengan PTG pada penderita kanker. Penelitian ini merupakan penelitian kuantitatif korelasional dengan alat pengumpulan data berupa skala PTGI (Post-traumatic Growth Inventory) yang telah dimodifikasi oleh Putri & Raudatussalamah (2017) untuk mengukur PTG dan SCS – SF (Self-Compassion Scale – Short Form) yang telah diadaptasi dan dimodifikasi menggunakan CAT translation tool professional untuk mengukur self-compassion. Jumlah sampel yang digunakan dalam penelitian ini sebanyak 50 penderita kanker dengan teknik pengambilan sampel yaitu kuota sampling. Teknik analisis data yang digunakan ialah korelasi product moment. Hasil analisis menunjukkan nilai r = 0,548 (p = 0,000<0,005). Hal ini menandakan bahwa PTG memiliki hubungan yang signifikan dengan self-compassion. Hasil penelitian menujukkan self-compassion dapat membantu terbentuknya kemampuan PTG yang membuat penderita kanker lebih mampu berbuat baik pada dirinya (self-kindness), menyadari bahwa keadaan traumatik dapat dialami oleh siapa saja (common humanity), serta memandang keadaan traumatik dengan lebih objektif (mindfulness). Adanya dukungan positif yang diberikan self-compassion pada PTG penderita kanker dapat membantu dalam meningkatkan emosi positif secara psikologis serta fisiologis dan mencegah terjadinya recurrence (kekambuhan) ataupun hyperarousal. Oleh karena itu,penderita kanker diharapkan dapat lebih mengembangkan self-compassion guna tercapainya kemampuan PTG.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 100 Filsafat dan Psikologi > 150 Psikologi 100 Filsafat dan Psikologi |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | fpsi - |
Date Deposited: | 17 Jul 2023 04:14 |
Last Modified: | 17 Jul 2023 04:14 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/73319 |
Actions (login required)
View Item |