FITRI RAHMAWATI, - (2023) PROBLEMATIKA MENGHAFAL AL-QUR’AN BAGI MAHASISWA FAKULTAS USHULUDDIN UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text SKRIPSI FITRI RAHMAWATI.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Problematika Menghafal Al-Qur’an Bagi Mahasiswa Fakultas Ushuluddin Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.” Menghafal al-Qur’an merupakan suatu kewajiban bagi mahasiswa Fakultas Ushuluddin. Berdasarkan Surat Keputusan Dekan Fakultas Ushuluddin terkait syarat ujian munaqasyah berupa hafalan al-Qur’an yang wajib dipenuhi oleh setiap mahasiswanya. Peneliti melihat terdapat mahasiswa yang kesulitan untuk menghafal al-Qur’an selama mata kuliah tahfizh al-Qur’an. Hal ini berdasarkan transkrip nilai mahasiswa yang memperoleh nilai C, D, dan E. Problem tersebut membuat mahasiswa sulit mencapai target hafalan dan tidak dapat lulus tepat pada waktunya. Berdasarkan latar belakang diatas, maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: Apa problem yang dihadapi mahasiswa Fakultas Ushuluddin dalam menghafal al-Qur’an? Bagaimana solusi mengatasi problem yang dialami mahasiswa dalam menghafal al-Qur’an? Adapun penelitian ini bertujuan: Untuk mengetahui problem yang dihadapi mahasiswa Fakultas Ushuluddin dalam menghafal al-Qur’an. Untuk menemukan solusi mengatasi problem yang dialami dalam menghafal al-Qur’an. Jenis penelitian ini berupa penelitian lapangan (field research), menggunakan metode pengumpulan data berupa angket (google form), wawancara, observasi, dan dokumentasi. Sumber data primer berasal dari mahasiswa Fakultas Ushuluddin. Sedangkan data sekunder berasal dari dosen tahfizh dan buku pendukung lainnya. Adapun hasil dari penelitian ini diketahui bahwa problematika menghafal al-Qur’an berdasarkan faktor internal dan faktor eksternal. Dari aspek internal (36,2%) diketahui malas menghafal dan murajaah, tidak lancar setoran dan murajaah, tidak memiliki manajemen waktu dan sulit konsisten melaksanakan jadwal. Sedangkan dari aspek eksternal (36,5%) diketahui tidak lancar membaca al-Qur’an dan tidak bagus bacaannya, tidak lancar menghafal, serta sibuk bermain sosial media, game dan menonton film. Adapun solusi mengatasi problem tersebut adalah: aspek internal (87,5%) seperti membiasakan sambung ayat dan murajaah, niat ikhlas serta mengetahui keutamaan menghafal, memiliki jadwal menghafal dan disiplin melaksanakannya. Sedangkan dari aspek eksternal (85%) seperti membiasakan membaca dan menghafal al- Qur’an, serta membatasi waktu bermain sosial media, game dan menonton film. Kata Kunci: Problematika, Menghafal, Mahasiswa.

Actions (login required)

View Item