RANA NABILAH ASILIA, - (2022) HUBUNGAN REGULASI EMOSI DENGAN PROKRASTINASI AKADEMIK PADA MAHASISWA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB) |
Abstract
Hubungan Regulasi Emosi dengan Prokrastinasi Akademik pada Mahasiswa Rana Nabilah Asilia rananabilah21@gmail.com Fakultas Psikologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Abstrak Berbagai kendala saat proses pembelajaran membuat mahasiswa rentan mengalami emotional distress yang dapat menimbulkan prokrastinasi akademik. Emotional distress ialah suatu reaksi emosional individu ketika menghadapi stressor seperti tugas, dimana individu yang kurang mampu mengelola reaksi emosi tersebut dengan baik maka akan mengalami tekanan yang membuat proses penyelesaian tugas akademik semakin terhambat. Hal tersebut tersebut menjadi salah satu penyebab mahasiswa melakukan prokrastinasi akademik. Dalam kondisi ini, perlu adanya kemampuan untuk mengelola reaksi emosi yang muncul yang disebut dengan regulasi emosi. Kemampuan tersebut memampukan mahasiswa mengatur emosi yang muncul agar tetap tenang dan fokus menyelesaikan tugas serta mengantisipasi terjadinya prokrastinasi akademik. Tujuan utama dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui hubungan antara regulasi emosi dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa UIN Suska Riau. Penelitian ini melibatkan 377 mahasiswa UIN Suska Riau yang dipilih menggunakan teknik accidental sampling. Alat ukur pada penelitian ini disusun sendiri yang menggunakan skala prokrastinasi akademik dengan reliabilitas sebesar 0,929 dan skala regulasi emosi dengan reliabilitas sebesar 0,862. Berdasarkan analisis korelasi Pearson, diperoleh koefisien korelasi sebesar -0,185 dengan nilai signifikansi sebesar 0,000. Maka ditemukan hubungan negatif antara regulasi emosi dengan prokrastinasi akademik pada mahasiswa UIN Suska Riau pasca pandemi Covid-19. Sehingga dapat disimpulkan bahwa semakin tinggi regulasi emosi yang dimiliki mahasiswa, maka akan semakin rendah tingkat prokrastinasi akademik yang terjadi. Kata kunci: regulasi emosi, prokrastinasi akademik, mahasiswa
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Psikologi > Psikologi |
Depositing User: | fpsi - |
Date Deposited: | 13 Jan 2023 07:51 |
Last Modified: | 13 Jan 2023 07:51 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/64986 |
Actions (login required)
View Item |