Yulna. Fikriana Amnur (2015) FRAKSI SERAT SILASE DAUN SAGU MENGGUNAKAN KOMPOSISI SUBSTRAT DAN LAMA FERMENTASI BERBEDA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text FM.pdf Download (485kB) | Preview
Preview	Text BAB I. PENDAHULUAN.pdf Download (23kB) | Preview
Preview	Text BAB II. TINJAUAN PUSTAKA.pdf Download (56kB) | Preview
Preview	Text BAB III. MATERI DAN METODE.pdf Download (66kB) | Preview
	Text BAB IV. HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Restricted to Registered users only Download (57kB)
Preview	Text BAB V. KESIMPULAN DAN SARAN.pdf Download (14kB) | Preview
Preview	Text EM.pdf Download (32kB) | Preview

Abstract

Salah satu bahan pakan asal limbah yang dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak di Riau adalah daun sagu,diperkirakanpadatahun 2013 terdapat potensi daun sagu sebesar 25.360.560 tangkai dan dihasilkan pelepah daun sagu 3.606.271,623 ton. Tujuan penelitian untukmengetahui komposisi fraksi serat silase daun sagu yaitu : Neutral Detergent Fiber (NDF), Acid Detergent Fiber (ADF), lignin, hemiselulosa dan selulosa. Penelitian ini dilakukan secara eksperimen menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial yang terdiri dari 2 faktor dengan 3 ulangan untuk setiap perlakuan. Faktor-faktor perlakuan adalah: Lama fermentasi (A): A1: 0 hari; A2: 14 hari dan A3: 28 hari. Komposisi substrat (B) B1: 100% Daun Sagu (DS) + 0% Jagung Halus (JH) ; B2: 95% DS + 5% JH dan B3: 90% DS + 5% JH. Molases yang digunakan adalah 5%. Tidak ada interaksi antara lama fermentasi dan komposisi substrat dalam menurunkan kandungan NDF, ADF, lignin serta meningkatkan kandungan hemiselulosa dan selulosa, terdapat interaksi pada pengukuran pH. Hasil penelitian menunjukkan bahwa komposisi substrat 95% DS + 5% JH dan lama fermentasi 14 hari memberikan nilai fraksi serat yang baik. Kata kunci: fraksiserat,silase, daunsagu, jagunghalus, molases

Actions (login required)

View Item