Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PERFORMA BROILER UMUR 0-35 HARI YANG DIBERI CAMPURAN TEPUNG TEMULAWAK (Curcuma xanthorhiza L.) DAN KUNYIT (Curcuma domestica) DALAM RANSUM

FADHOL SYAHMI, - (2022) PERFORMA BROILER UMUR 0-35 HARI YANG DIBERI CAMPURAN TEPUNG TEMULAWAK (Curcuma xanthorhiza L.) DAN KUNYIT (Curcuma domestica) DALAM RANSUM. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img]
Preview
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf

Download (2MB) | Preview
[img] Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (347kB)

Abstract

Temulawak mengandung zat aktif xanthorrhizol yang dapat menghambat pertumbuhan jamur, sedangkan kunyit mengandung zat aktif “kurkumin” yang dapat berfungsi sebagai antibakteri. Produktivitas ayam ras pedaging ditentukan oleh kualitas pakan yang dikonsumsi, termasuk bahan-bahan yang ditambahkan dalam pakan seperti temulawak dan kunyit. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pengaruh temulawak dan kunyit dalam pakan terhadap penampilan produksi ayam ras pedaging. Penelitian ini menggunakan 80 ekor ayam ras pedaging yang dipelihara selama 5 minggu dengan pakan komersil Bravo, temulawak dan kunyit. Penelitian ini menggunakan rancangan acak lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan yakni P0 (ransum komersil tanpa temulawak dan kunyit 0%), P1 (ransum komersil + temulawak dan kunyit 0,5%), P2 (ransum komersil + temulawak dan kunyit 1%) dan P3 (ransum komersil + temulawak dan kunyit 1,5%) dengan 5 ulangan. Parameter yang diteliti adalah konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan konversi ransum. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pemberian temulawak dan kunyit dari 0,5%-1,5% pada pakan ayam ras pedaging menunjukkan berpengaruh nyata (P<0,05) terhadap konsumsi ransum, namun tidak berpengaruh nyata (P>0,05) terhadap pertambahan bobot badan dan konversi ransum ayam ras pedaging. Berdasarkan hasil penelitian dapat disimpulkan bahwa penambahan tepung temulawak dan tepung kunyit dalam ransum sampai level 1% dapat meningkatkan konsumsi ransum, pertambahan bobot badan dan menurunkan konversi ransum ayam ras pedaging (feed convertion ratio). Kata kunci : Ayam broiler, konsumsi ransum, pertambahan bobot badan, konversi ransum, tepung temulawak dan tepung kunyit

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan
Divisions: Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan
Depositing User: fapertapet -
Date Deposited: 08 Jul 2022 02:20
Last Modified: 08 Jul 2022 02:20
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/61035

Actions (login required)

View Item View Item