Asriadi (2014) MORFOMETRIK ANAK SAPI BALI HASIL PERKAWINAN ALAMI DAN INSEMINASI BUATAN YANG DIPELIHARA SECARA SEMI INTENSIF DI KECAMATAN KAMPAR KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Sarif Kasim Riau.

Preview	Text FM.pdf Download (37kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (22kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (46kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (162kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (66kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (13kB)
Preview	Text EM.pdf Download (23kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui ukuran-ukuran tubuh dan ciri-ciri lainnya dari anak Sapi Bali hasil perkawinan alami dan buatan yang dipelihara secara semi intensif di Kecamatan Kampar Kabupaten Kampar. Ternak yang digunakan dalam penelitian ini adalah anak sapi bali jantan dan betina hasil kawin alam dan kawin buatan sebelum masa penyapihan. Jumlah ternak secara keseluruhan adalah 100 ekor yang terdiri atas 25 ekor anak sapi bali jantan hasil kawin alam, 25 ekor anak sapi bali jantan hasil IB, 25 ekor anak sapi bali betina hasil kawin alam dan 25 ekor anak sapi bali betina hasil IB. Penelitian ini dirancang sebagai penelitian survei dengan pengamatan objek penelitian langsung di lapangan. Anak sapi bali hasil kawin alam dan IB yang dijadikan sampel penelitian ditentukan dengan metode sensus. Parameter yang diamati adalah panjang badan, lebar dada, dalam dada, lingkar dada, tinggi pinggul, lebar pinggul dan tinggi pundak. Data yang diperoleh ditabulasi kemudian dideskripsikan dengan menghitung nilai rataan, simpangan baku dan koefisien keragaman. Perbedaan antar sistem perkawinan dilihat dengan uji kesamaan dua rata-rata atau uji T. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa rataan nilai morfometrik anak sapi bali jantan hasil IB adalah panjang badan 100,05±4,89 cm, lebar dada 28,06±2,96 cm, lingkar dada 120,74±7,11 cm, dalam dada 45,05±3,33 cm, tinggi pinggul 112,80±19,05 cm, lebar pinggul 98,45±5,60 cm, dan tinggi pundak 102,22±5,61 cm. Rataan nilai morfometrik untuk anak sapi bali jantan hasil perkawinan alam adalah panjang badan 62,11±7,68 cm, lebar dada 20,56±2,02 cm, lingkar dada 97,66±7,01 cm, dalam dada 41,78±2,13 cm, tinggi pinggul 113,46±18,50 cm, lebar pinggul 83,34±8,21 cm, dan tinggi pundak 87,83±8,69 cm. Rataan nilai morfometrik untuk anak sapi bali betina hasil IB adalah panjang badan 99,23±4,16 cm, lebar dada 27,86±2,01 cm, lingkar dada 117,22±7,86 cm, dalam dada 44,19±2,93 cm, tinggi pinggul 109,92±18,74 cm, lebar pinggul 97,48±4,29 cm, dan tinggi pundak 101,23±4,08 cm. Rataan nilai morfometrik untuk anak sapi bali betina hasil perkawinan alam adalah panjang badan 59,45±7,86 cm, lebar dada 18,76±0,95 cm, lingkar dada 95,55±7,27 cm, dalam dada 38,91±2,27 cm, tinggi pinggul 109,26±19,16 cm, lebar pinggul 81,14±6,73 cm, dan tinggi pundak 84,54±7,24 cm. Hasil uji T menunjukkan bahwa perbedaan sistem perkawinan, alam dan buatam berpengaruh terhadap semua ukuran tubuh anak sapi bali jantan dan betina, kecuali tinggi pinggul.

Actions (login required)

View Item