Roby Akbar, - (2021) KUALITAS NUTRISI AZOLLA YANG DIFERMENTASI DENGAN JAMUR TIRAM PUTIH (Pleurotus ostreatus) SELAMA 14 HARI SEBAGAI PAKAN TERNAK. Skripsi thesis, UIN SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (604kB) |
||
|
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (3MB) | Preview |
Abstract
INTISARI Azolla microphylla merupakan tumbuhan paku air yang memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi. Namun pemanfaatannya sebagai bahan pakan ternak terutama untuk unggas dibatasi oleh tingginya kandungan serat kasar. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengolahan terlebih dahulu untuk meningkatkan kualitas nutrisinya dan salah satu alternatifnya yakni dengan proses fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan kering (BK), protein kasar (PK), serat kasar (SK), lemak kasar(LK), abu dan bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN) tepung azolla yang difermentasi dengan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakukan terdiri dari P0 (100 gram tepung azolla + 0% Pleurotus ostreatus), P1 ( 100 gram tepung azolla + 3% Pleurotus ostreatus), P2 (100 gram tepung azolla + 6% Pleurotus ostreatus, P3 (100 gram tepung azolla + 9% Pleurotus ostreatus). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan nutrisi BK, PK, SK, LK, Abu dan BETN. Kesimpulan penelitian ini adalah penambahan level Pleurotus ostreatus hingga 9% dalam proses fermentasi tepung azolla meningkatkan kualitas nutrisi BK, PK, BETN serta menurunkan SK, LK dan kadar abu. Kata kunci : Fermentasi; Jamur Tiram Putih; Azolla INTISARI Azolla microphylla merupakan tumbuhan paku air yang memiliki kandungan nutrisi yang cukup tinggi. Namun pemanfaatannya sebagai bahan pakan ternak terutama untuk unggas dibatasi oleh tingginya kandungan serat kasar. Oleh karena itu, perlu dilakukan pengolahan terlebih dahulu untuk meningkatkan kualitas nutrisinya dan salah satu alternatifnya yakni dengan proses fermentasi. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui kandungan bahan kering (BK), protein kasar (PK), serat kasar (SK), lemak kasar(LK), abu dan bahan ekstrak tanpa nitrogen (BETN) tepung azolla yang difermentasi dengan jamur tiram putih (Pleurotus ostreatus). Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) dengan 4 perlakuan dan 5 ulangan. Perlakukan terdiri dari P0 (100 gram tepung azolla + 0% Pleurotus ostreatus), P1 ( 100 gram tepung azolla + 3% Pleurotus ostreatus), P2 (100 gram tepung azolla + 6% Pleurotus ostreatus, P3 (100 gram tepung azolla + 9% Pleurotus ostreatus). Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa perlakuan memberikan pengaruh sangat nyata (P<0,01) terhadap kandungan nutrisi BK, PK, SK, LK, Abu dan BETN. Kesimpulan penelitian ini adalah penambahan level Pleurotus ostreatus hingga 9% dalam proses fermentasi tepung azolla meningkatkan kualitas nutrisi BK, PK, BETN serta menurunkan SK, LK dan kadar abu. Kata kunci : Fermentasi; Jamur Tiram Putih; Azolla
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 630 Usaha Tani, Pertanian, Teknologi Pertanian > 636 Peternakan 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | fapertapet - |
Date Deposited: | 30 Jun 2021 06:34 |
Last Modified: | 30 Jun 2021 06:35 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/50372 |
Actions (login required)
View Item |