Neni Satriani (2014) PELAKSANAAN EVALUASI PROGRAM BIMBINGAN KONSELING UNTUK MENINGKATKAN PUBLIC TRUST DI SEKOLAH MENENGAH PERTAMA NEGERI 20 PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
FM.pdf Download (157kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (95kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (85kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (35kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (240kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (9kB) | Preview |
|
|
Text
EM.pdf Download (18kB) | Preview |
Abstract
Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui: (1) Mengetahui pelaksanaan evaluasi program dilakukan oleh guru pembimbing. (2) Mengetahui public trust sehubungan dengan pelaksanaan evaluasi program bimbingan konseling di SMP Negeri 20 Pekanbaru. Jenis penelitian ini adalah deskriptif kuantitatif. Subjek penelitian ini adalah guru pembimbing dan personil sekolah. Sedangkan yang menjadi objek penelitian ini adalah pelaksanaan evaluasi program bimbingan konseling untuk meningkatkan Public Trust. Populasi dalam penelitian ini berjumlah 5 orang guru pembimbing dan 35 personil sekolah. Peneliti menggunakan sampel random sampling ( populasi diambil secara acak) dengan menyebarkan angket 70 orang personil sekolah, kemudian peneliti melakukan penarikan sampel 50% menjadi 35 orang. Untuk pengumpulan data digunakan wawancara terhadap guru pembimbing. Angket dilakukan terhadap personil sekolah untuk melihat Public Trust sehubungan dengan pelaksanaan evaluasi program bimbingan konseling. Data penelitian dianalisis dengan teknik deskriptif kuantitatif yaitu memaparkan apa adanya hasil wawancara dan angket. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa Pelaksanaan evaluasi program bimbingan konseling (1) Guru pembimbing hanya mengevaluasi program semester (2) Guru pembimbing menyatakan pihak yang terlibat dalam evaluasi program tidak ada membentuk tim khusus. Namun, guru pembimbing hanya mengevaluasi programnya masing-masing. (3) Bentuk keterlibatan guru pembimbing dalam mengevaluasi programnya tidak ada pembagian tugas yang dilakukan tim dalam mengevaluasi program bimbingan konseling karena tidak ada terbentuknya tim khusus. Tetapi guru pembimbing hanya mengevaluasi program masing-masing sesuai dengan siswa asuh yang nantinya akan dilaporkan kepada koordinator bimbingan konseling secara lisan. (4) Guru pembimbing dalam pelaksanaan evaluasi program, aspek yang dievaluasi lebih kepada proses, sebab kriterianya tidak ditetapkan, waktu dan tempat pelaksanaannya hanya diakhir semester serta hasil evaluasi itu relatif. (5) Guru pembimbing dalam pelaporannya hanya secara lisan saja karena secara tulisan tidak sempat dilakukan sebab keterbatasan waktu. (6) Guru pembimbing melakukan tindaklanjut dari yang dievaluasi seperti melihat perubahan tingkahlaku siswa. Kemudian apabila program itu tidak bisa dilaksanakan maka guru pembimbing mengevaluasi kendala yang dihadapi. Public trust berhubungan dengan pelaksanaan evaluasi program bimbingan konseling di SMP Negeri 20 Pekanbaru tergolong tinggi dalam kategori percaya. Hal ini dapat dilihat dari hasil persentase yang peneliti ambil ketika melakukan penelitian dengan menyebarkan angket kepada sebagian personil sekolah yakni dengan hasil persentasenya adalah 57,05% yang terletak pada kategori 41-60% (kadang-kadang).
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 370 Pendidikan > 373 Pendidikan Tingkat Sekolah Lanjutan > 373.236 Sekolah Menengah Pertama, SMP |
Divisions: | Fakultas Tarbiyah dan Keguruan > Manajemen Pendidikan Islam |
Depositing User: | Mutiara Jannati |
Date Deposited: | 11 May 2016 19:47 |
Last Modified: | 11 May 2016 19:47 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/4732 |
Actions (login required)
View Item |