Novia Arisanty, - (2020) STUDENTS’ ENGLISH SPEAKING PROBLEM AT SMAN 5 TAPUNG. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
	Text UPLOAD.pdf Download (13MB)

Abstract

ABSTRAK Novia Arisanty (2020): Permasalahan siswa dalam berbicara bahasa Inggris di SMAN 5 Tapung Penelitian ini berfokus pada permasalahan siswa dalam berbicara bahasa Inggris. Sumber dari masalah-masalah terbagi menjadi lima faktor yaitu faktor affective, faktor sosial, faktor pengajar, faktor fasilitas dan sistem pendidikan, dan faktor linguistik. Tujuan penelitan ini adalah untuk mengetahui bagaimana permasalahan siswa dalam berbicara bahasa inggris dan untuk menemukan faktor yang paling mempengaruhi permasalahan berbicara bahasa Inggris yang dihadapi siwa kelas sebelas di SMAN 5 Tapung. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian deskriptif survei dengan pendekatan kuantitatif yang berfokus pada satu variabel. Populasi dari penelitian ini adalah siswa kelas 11 SMAN 5 Tapung yang berjumlah 120 siswa. Untuk memilih sampel, peneliti menggunakan teknik cencus sampling. Sehingga sampel penelitian berjumlah 120 siswa. Pengumpulan data menggunakan angket yang terdiri dari 35 item didesain berdasarkan 5 poin skala likert. Data dianalisis dengan perhitungan skor rata-rata dan presentasi dari setiap faktor. Hasil dari penelitian ini menemukan bahwa skor rata-rata memiliki kisaran (2.50-3.49) dan presentasi dari setiap faktor yaitu, (1) faktor affective (20.1%), (2) faktor social (19.5%), (3) faktor pengajar (18.8%), (4) faktor fasilitas dan sistem pendidikan (22.%), dan (5) faktor linguistik (20.9%). Sehingga hasil analisis data menunjukan bahwa permasalahan siswa dalam berbicara bahasa Inggris dikategorikan dalam level menengah dan faktor yang paling mempengaruhi siswa berbicara bahasa Inggris adalah faktor fasilitas dan sistem pendidikan. Kata kunci: Permasalahan berbicara

Actions (login required)

View Item