M. Ali Noer (2018) Kontribusi Buya Haji Zaini Kunin (1922-1994) Dalam Pengembangan Pendidikan Islam di Provinsi Riau. Disertasi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text 1. 201824DPAI_COVER.pdf Download (294kB) | Preview
Preview	Text 2. 201824DPAI_PENGESAHAN M. ALI NOER.pdf Download (289kB) | Preview
Preview	Text 3. 201824DPAI_KATA PENGANTAR.pdf Download (331kB) | Preview
Preview	Text 4. 201824DPAI_DAFTAR ISI.pdf Download (318kB) | Preview
Preview	Text 5. 201824DPAI_ABSTRAK.pdf Download (375kB) | Preview
Preview	Text 6. 201824DPAI_BAB I.pdf Download (495kB) | Preview
Preview	Text 7. 201824DPAI_BAB II.pdf Download (1MB) | Preview
Preview	Text 8. 201824DPAI_BAB III.pdf Download (365kB) | Preview
	Text 9. 201824DPAI_BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (1MB)
Preview	Text 10. 201824DPAI_BAB V.pdf Download (374kB) | Preview
Preview	Text 11. 201824DPAI_DAFTAR PUSTAKA.pdf Download (392kB) | Preview

Abstract

Kontribusi pemikiran Buya Haji Zaini Kunin dalam pengembangan pendidikan Islam di Provinsi Riau dapat dilihat dari konsep-konsepnya tentang pendidikan Islam dan penerapannya pada Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau, yang mencakup : (1) pengertian pendidikan Islam dan sistem pendidikan Islam, (2) tujuan, fungsi dan sasaran pendidikan Islam, (3)kurikulum pendidikan Islam, (4) pendidik, atau guru atau dosen, (5)peserta didik atau siswa atau mahasiswa, (6) metode pendidikan dan lembaga pendidikan. Pengertian pendidikan Islam menurutnya adalah proses belajar mengajar sebagai sarana untuk mengembangkan potensi dan kemampuan serta kecerdasan akal atau rasio peserta didik, agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa yang sempurna (insan kamil) yang dapat menjadi rahmat bagi sekalian makhluk (rahmatan lil alamin), yang dilakukan oleh orang dewasa yang beragama Islam yang memiliki pengetahuan tentang Islam, baik oleh guru/dosen maupun orang tua atau orang lain, baik di rumah atau lingkungan sosial maupun di lembaga pendidikan Islam, berlandasankan nilai-nilai ajaran Islam berdasarkan al-Qur’an dan Hadis. Tujuan, fungsi dan sasaran pendidikan Islam menurutnya adalah : untuk mengembangkan potensi, kemampuan dan kecerdasan akal atau rasio peserta didik, agar menjadi manusia yang beriman dan bertakwa yang sempurna (insan kamil) yang dapat menjadi rahmat bagi sekalian makhluk (rahmatan lil alamin). Kurikulum pendidikan Islam menurutnya: (1) bersifat utuh (syumuliyah), (2) terpadu/integral, (3) kesinambungan, (4) keaslian, (5) bersifat ilmiah, (6) bersifat praktis, (7)kesetiakawanan dan keterbukaan, (8) prioritas dalam tindakan, (9) kerjasama. Pendidik, atau guru adalah orang tua atau orang dewasa yang bertanggungjawab dalam memberikan pendidikan melalui bimbingan, pembinaan, pelatihan, motivasi dan semangat kepada anak-anak didiknya agar giat belajar. Metode pendidikan menurut Buya Haji Zaini Kunin : (1) metode keteladanan (uswat al-hasanah), (2) metode pembiasaan, (3) metode diskusi, latihan dan pengalaman, dan (4) metode disiplin dan pemberian hukuman/ sanksi. Lembaga pendidikan Islam yang dibangun oleh Buya Haji Zaini Kunin yang dapat mewadahi dan memfasilitasi semua komponen pendidikan melalui Yayasan Lembaga Pendidikan Islam (YLPI) Riau sebagai yayasan yang berbadan hukum dengan Akte Notaris Nomor: 10/1957, Akte Notaris Nomor : 19/1962, Akte Notaris Nomor : 15/1972 dan Akte Notaris Nomor : 5/1990, yang menaungi lembaga pendidikan : TK Islam, SD Islam, SMP Islam, SMA Islam, dan Universitas Islam Riau. Konstribusi pemikiran Buya Haji Zaini Kunin dalam pengembangan manajemen pendidikan Islam di Provinsi Riau dan penerapannya pada YLPI Riau : dimulai dari pentingnya manajemen pembangunan dan pengembangan sumber daya manusia (SDM) yang berkualitas melalui pendidikan Islam dan lembaga-lembaga pendidikan Islam yang ditata dan dikelola dengan manajemen yang baik agar tujuan pendidikan Islam dapat dicapai secara efektif dan efisien agar mampu menghasilkan dan mempersiapkan SDM yang berkualitas serta mencetak kader-kader ulama dan tenaga ahli yang mengusasi ilmu pengetahuan dan teknologi. Dalam menata dan mengelola suatu lembaga pendidikan Islam, ada beberapa hal yang perlu diperhatikan, yaitu : (1) perencanaan, (2) pendanaan/dana yang tersedia, (3)tenaga pelaksana/sumber daya manusia (SDM) yang ahli dan terampil, dan (4) rasa tanggungjawab setiap pribadi yang terkait. Faktor-faktor yang melatar belakangi pemikiran Buya Haji Zaini Kunin berkonstribusi dalam pengembangan pendidikan Islam dan manajemen pendidikan Islam di Provinsi Riau, dan penerapannya pada YLPI Riau, mencakup : latar belakang lingkungan keluarga dan cita-cita, latar belakang pendidikan, tingkat ilmu pengetahuan, lingkungan pendidikan dan guru-guru yang mendidiknya, wawasan dan pemahaman keislaman, situasi dan kondisi sosial politik dan faktor yang paling utama adalah orang terdekat (HM. Natsir), keikhlasan Buya Haji Zaini Kunin berjihad dengan jiwa dan hartanya dalam bidang pendidikan dan dakwah sehingga membuka pintu langit dan membangkitkan kesadaran yang di bumi. Kata Kunci : Konstribusi, Buya Zaini, Pengembangan Pendidikan Islam

Actions (login required)

View Item