Ahmad Hafizon (2012) THE CORRELATION BETWEEN EXTEMPORANEOUS SPEECH AND SPEAKING ABILITY OF SECOND YEAR STUDENTS AT STATE SENIOR HIGH SCHOOL 1 BAGAN SINEMBAH ROKAN HILIR REGENCY. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview

Text 2012_2012353.pdf Download (333kB) | Preview

Abstract

Berdasarkan KTSP, berbicara adalah salah satu kemampuan dalam menguasai bahasa inggris yang harus di ajarkan dan dipelajari pada tingkat SMA. SMAN 1 Bagan Sinembah merupakan salah satu pengguna kurikulum tersebut sebagai proses belajar mengajar. Setelah melakukan study pendahuluan di SMAN 1 Bagan Sinembah, sebagian siswa pada kelas dua masih memiliki kelemahan dalam berbicara. Peneliti menginterpretasikan bahwa mereka mempunyai kelemahan tersebut di tunjukkan kurangnya percaya diri dalam mengekspresikan ide-ide mereka dalam bahasa inggris. Dengan demikian, peneliti tertarik untuk melakukan penelitian dengan judul Hubungan antara Extemporaneous Speech dan Kemampuan Berbicara Siswa Kelas Dua SMAN 1 Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mencari hubungan antara extemporaneous speech dan kemampuan berbicara siswa kelas dua SMAN 1 Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa SMAN 1 Bagan Sinembah kelas dua. Jenis penelitian ini adalah penelitian Korelasi. Dalam penelitian ini, total populasi adalah 192 siswa dan sampelnya 58 siswa. Dalam pengumpulan data, peneliti menggunakan tes. Tes yang digunakan adalah tes pidato dan tes presentasi secara oral. Dalam penganalisisan data, peneliti menggunakan formula Pearson Product Moment Correlation dari SPSS 16. Akhirnya, berdasarkan analisis data dari formula Pearson Product Moment Correlation, H0 ditolak dan Ha diterima. Maksudnya, ada hubungan yang signifikan antara extemporaneous speech dan kemampuan berbicara siswa kelas dua SMAN 1 Bagan Sinembah Kabupaten Rokan Hilir.

Actions (login required)

View Item