Jumaiyani (2012) POLA BAGI HASIL KESEPAKATAN KERJASAMA PEMBAGIAN HASIL PRODUKSI KELAPA SAWIT DITINJAU MENURUT PERSPEKSTIF EKONOMI ISLAM (STUDI KASUS DI DESA TELUK NILAP KECAMATAN KUBU KABUPATEN ROKAN HILIR). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
2012_2012178EI.pdf Download (670kB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul “Pola Bagi Hasil Kesepakatan Kerja Sama Pembagian Hasil Produksi Kelapa Sawit Ditinjau Menurut Perspektif Ekonomi Islam (Studi Desa Teluk Nilap Kecamatan Kubu Kabupaten Rokan Hilir)”. Pembanggunan sektor pertanian merupakan bagian dari pembanggunan nasional yang pada hakikatnya berupaya dalam pendayagunaan sumber daya secara optimal. Di dalam pelaksanaan pengembangan dan peningkatan sektor peritanian tidak hanya ditekankan pada perbaikan dan penyediaan sarana fisik, namun yang paling utama adalah pembanggunan sumber daya manusia sebagai unsur pengerak dalam meningkatkan produktifitas. Secara umum pembanggunan sektor pertanian itu sendiri bertujuan untuk memenuhi kebutuhan bagi masyarakat dengan membuka lapangan pekerjaan dan menambah pendapatan masyarakat. Hal ini dapat dilihat dari adanya stabilitas sosial ekonomi masyarakat yang menonjol, terutama di daerah yang dekat sungai. Masalah dalam penelitian ini adalah sebagai berikut ini; Bagaimana Pola Kesepakatan Kerjasama Pembagian Hasil Produksi Kelapa Sawit ? Bagaimana Tinjauan Ekonomi Islam terhadap Pola Bagi Hasil Produksi Kelapa Sawit ? Metode penulisan yang dugunakan dalam penulisan skripsi ini adalah; Metode deduktif, yaitu metode yang dilakukan dengan cara mengumpulkan data-data yang bersifat umum, kemudian diolah untuk mendapatkan kesimpulan yang bersifat khusus. Dan metode induktif, yaitu dengan jalan mengambil data yang bersifat khusus, kemudian diolah untuk mendapatkan kesimpulan yang bersifat umum. Tujuan penelitian ini Untuk mengetahui Pola Kesepakatan Kerjasama Pembagian Hasil Produksi Kelapa Sawit. Untuk mengetahui Tinjauan Ekonomi Islam terhadap Pola Bagi Hasil Produksi Kelapa Sawit. Populasi dan sampel dalam penelitian ini adalah pemilik kebun kelapa sawit yang menyerahkan lahannya kepada orang lain untuk menodos kelapa sawitnya yang berjumlah 4 orang dan penodos kelapa sawit di kebun orang yang berjumlah 12 orang di desa Teluk Nilap Kecamatan Kubu Kabupaten Rokan Hilir. Mengingat jumlah populasi yang terbatas maka penulis mengambil semuanya untuk di jadikan sampel. Pola bagi hasil kelapa sawit yang dilakukan oleh masyarakat desa teluk nilap kecamatan kubu kabupaten roakan hilir tersebut semuanya telah sesuai dengan sistemn bagi hasil pertanian dalam ekonomi islam yang tergolong kepada muzaraah dan musaqoh, kecuali pada system bagian buah kelapa sawit yang mana harus dilihat dulu dari tujuan an sebab pemanenan dari hasil serta akad dilakukan sebelum pembagian. Tanah tidak boleh ditelantarkan, jika tidak sanggup mengarapnya maka diserahkakan kepada orang lain untuk digarap, dengan demikian nantinya akan terjalin kerjasama antara dua belah pihak dengan pengarapan sebidang tanah dan hasih panennya di bagi sesuai dengan kesepakatan dan mekanisme pengelolaanya yang sesuai dengan ekonomi Islam dan Hukum Islam.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | Feni Marti Adhenova |
Date Deposited: | 07 Dec 2016 02:11 |
Last Modified: | 07 Dec 2016 02:11 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/9361 |
Actions (login required)
View Item |