RIZKA HIDAYAH, - (2024) TINJAUAN FIQH MUAMALAH TERHADAP INVESTASI PADA USAHA THRIFTING (Studi Kasus Toko Yumu Official Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB)

Abstract

ABSTRAK Rizka Hidayah, (2024): “Tinjauan Fiqh Muamalah terhadap Investasi pada Usaha Thrifting (Studi Kasus Toko Yumu official Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru)” Penelitian ini dilatarbelakangi oleh peningkatan kebutuhan masyarakat sebagai dampak globalisasi, yang mendorong investasi di berbagai bidang, termasuk usaha thrifting. Namun, ada juga investasi ilegal atau bodong yang marak di masyarakat. Penelitian ini bertujuan untuk menganalisis penanaman investasi pada usaha thrifting di Jalan Bangau Sakti Pekanbaru dan meninjaunya dari perspektif fiqh muamalah. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan investasi pada usaha thrifting Toko Yumu Official Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru dan bagaimna tinjauan fiqh muamalah terhadap investasi pada usaha thrifting Toko Yumu Official, Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru. Adapun tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan investasi pada usaha thrifting Toko Yumu Official Jalan bangau sakti, Pekanbaru dan untuk mengetahui bagaimana tinjauan fiqh muamalah terhadap investasi pada usaha thrifting Toko Yumu Official, Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru. Penelitian ini adaah penelitian lapangan (field research) dengan menggunakan pendekatan kualitatif yang berlokasi di Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru. Pengambilan informan dalam penelitian ini menggunakan teknik purposive sampling ialah nteknik mengambil informan atau narasumber dengan kriteria tertentu sesuain dengan tema penelitian karna orang tersebut dianggap memiliki informasi yang diperukan bagi penelitian. Sumber data ini langsung dari lapangan dengan menggunakan metode observasi, metode interview (wawancara) dan dokumentasi. Adapun metode penulisan mengguanakn metode deduktif. Hasil penelitian ini adalah penanaman investasi pada usaha thrifting Jalan Bangau Sakti, Pekanbaru termasuk transaksi yang tidak diperbolehkan dan jika ditinjau secara Fiqh Muamalah dari segi mudharabah menggambarkan hal yang bertentangan. Akad mudharabah, yang merupakan salah satu bentuk kemitraan dalam hukum Islam, memerlukan kerja sama antara pemilik modal (shahibul maal) dan pengelola modal (mudharib), di mana keuntungan dan kerugian dibagi berdasarkan kesepakatan yang diawali. Namun, investasi dalam usaha thrifting melibatkan praktik yang tidak sesuai dengan prinsip-prinsip Islam, seperti ketidakjelasan sumber dan penggunaan dana, serta potensi penipuan terhadap investor. Kata Kunci: Fiqh Muamalah, Mudharabah, Thrifting.

Actions (login required)

View Item