TESA ENJELLINA, - (2024) PERAN GURU BIMBINGAN DAN KONSELING DALAM MENCEGAH DAMPAK KECANDUAN MEDIA SOSIAL PADA SISWA DI MADRASAH KAMPAR : STUDI KASUS. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text SKRIPSI TANPA BAB IV.pdf Download (6MB) | Preview
	Text (BAB IV) SKRIPSI BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (886kB)

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui: 1) Peran guru bimbingan dan konseling dalam mencegah dampak kecanduan media sosial pada siswa 2) Faktor pendukung dan penghambat peran guru bimbingan dan konseling dalam mencegah dampak kecanduan media sosial pada siswa. Jenis penelitian ini adalah kualitatif. Informan dalam penelitian ini adalah tiga orang guru bimbingan dan konseling dan tiga orang siswa yang menjadi informan tambahan. Objek penelitian ini adalah peran guru bimbingan dan konseling dalam mencegah dampak kecanduan media sosial pada siswa MTsN 1 Kampar. Data penelitian dikumpulkan dengan menggunakan teknik wawancara dan dokumentasi. Hasil penelitian menunjukkan bahwa peran guru bimbingan dan konseling dalam mencegah dampak kecanduan media sosial yaitu dapat dilakukan dengan membuat perencanaan program, memotivasi siswa untuk mengembangkan potensi, memberikan pemahaman dalam mencegah dampak kecanduan media sosial melalui bimbingan klasikal, bimbingan kelompok ataupun layanan individual, memberikan informasi kepada siswa tentang dampak negatif media sosial melalui layanan informasi Dan melakukan konsultasi dalam menyelesaikann masalah siswa bersama kepala sekolah, wali kelas, guru bidang studi serta orang tua siswa. Adapun faktor pendukung dan penghambat nya yaitu: (1) Faktor pendukung yaitu, sarana dan prasarana, peraturan ketat yang ada di sekolah , waktu yang diberikan guru BK, kerjasama yang dilakukan dengan wali kelas dan dukungan orang tua. (2) Faktor penghambat yaitu kurangnya kesadaran diri siswa, pengaruh teman sebaya, dan kurangnya kontrol orang tua.

Actions (login required)

View Item