AHMAD JULIANSYAH, - (2024) IMPLEMENTASI SISTEM E-VOTING DALAM PEMILIHAN KEPALA DESA BERDASARKAN PERATURAN BUPATI INDRAGIRI HILIR NOMOR 4 TAHUN 2021 TENTANG PETUNJUK PELAKSANAAN PEMILIHAN KEPALA DESA DI DESA PEKAN KAMIS. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.

	Text BAB IV- AHMAD.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (456kB)
Preview	Text ahmadd full skripsi.pdf - Published Version Download (2MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Ahmad Juliansyah (2024): Implementasi Sistem E-voting Dalam Pemilihan Kepala Desa Berdasarkan Peraturan Bupati Indragir Hilir Nomor 4 Tahun 2021 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa di Desa Pekan Kamis Pemilihan Kepala Desa (Pilkades) di Desa Pekan Kamis merupakan salah satu bentuk partisipasi demokratis masyarakat di tingkat lokal. Namun, proses pemilihan konvensional sering menghadapi berbagai kendala, seperti ketidakakuratan data pemilih, waktu penghitungan suara yang lama, serta potensi kecurangan. Penelitian ini bertujuan untuk mengkaji implementasi sistem elektronik voting (e-voting) sebagai solusi untuk mengatasi permasalahan tersebut. Jenis penelitian yang digunakan adalah penelitian hukum sosiologis. Penelitian hukum sosiologis adalah suatu metode penelitian hukum yang berfungsi untuk dapat melihat hukum dalam artian nyata serta meneliti bagaimana bekerjanya hukum di dalam suatu lingkungan masyarakat. Sumber data yang digunakan adalah data primer, data sekunder, dan teknik pengumpulan data dengan cara observasi, wawancara, dokumentasi, dan studi kepustakaan. Teknik analisis data menggunakan metode analisa kualitatif yaitu analisis yang menggunakan uraian kalimat, tidak menggunakan statistik tetapi berdasarkan peraturan perundangundangan, pandangan pakar hukum dan pendapat peneliti sendiri, sehingga akhirnya dapat menarik sebuah kesimpulan. Dari hasil penelitian dapat diketahui bahwa Pemilihan Kepala Desa dengan sistem e-voting yang diadakan di Desa Pekan Kamis pada bulan agustus tahun 2023, yang berlandaskan pada Peraturan Bupati Indragiri Hilir Nomor 4 Tahun 2021 Tentang Petunjuk Pelaksanaan Pemilihan Kepala Desa belum terlaksana dengan maksimal, karena tidak sesuai dengan Pasal 4 dan Pasal 5 yang mengatur tentang tugas pokok dan fungsi dan penetuan susunan panitia yang berakibat beberapa surat suara yang dihasilkan tidak sah. Kendala dalam Pemilihan Kepala Desa dengan sistem e-voting dari panitia pemilihan terutama dibagian komputer, kurangnya edukasi pada masyarakat terkait pelaksanaan pemilihan dengan sistem e-voting, kendala eksternal yaitu kematian listrik yang mengakibatkan terhambatnya waktu pelaksanaan pemilihan, serta peralatan e-voting yang tidak bisa dibawa kemanamana mengakibatkan orang yang sudah tua renta dan orang sakit yang tidak bisa pergi ke Tempat Pemilihan Suara yang ingin menggunakan hak suaranya menjadi tidak bisa menggunkan hak suaranya. Kata kunci: Pelaksanaan, e-voting, pemilihan kepala desa.

Actions (login required)

View Item