RAHMADANI NOVITA SARI, - (2024) FUNGSI PEMBERIAN GALA (GELAR) TERHADAP PERILAKU MEMPELAI LAKI-LAKI DALAM PERNIKAHAN ADAT MINANGKABAU MENURUT SOSIOLOGI HUKUM ISLAM (Studi Kasus Di Tarok Dipo Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi ). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI RAHMADANI NOVITA SARI.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (758kB) |
Abstract
ABSTRAK Rahmadani Novita Sari, (2024): Fungsi Pemberian Gala (Gelar) Terhadap Perilaku Mempelai Laki-Laki Dalam Pernikahan Adat Minangkabau Menurut Sosiologi Hukum Islam (Studi Kasus Di Tarok Dipo Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi) Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh fungsi pemberian gala (gelar) terhadap perilaku mempelai laki-laki yang tidak sesuai dengan makna dari galanya dimana laki-laki yang sudah diberikan gala (gelar) jika tidak dapat bertanggung jawab terhadap gala (gelar) yang diberikan dengan perilakunya itu akan dicemooh, tidak dihargai dan tidak akan didengar saat memberikan pendapat saat adanya musyawarah ataupun dilingkungannya. Rumusan masalah dalam penelitian ini yaitu bagaimana pemberian gala (gelar) bagi mempelai laki-laki dalam pernikahan di Tarok Dipo kecamatan guguak panjang kota bukittinggi, bagaimana fungsi pemberian gala (gelar) terhadap perilaku mempelai laki-laki dan Bagaimana tinjauan sosiologi hukum Islam tentang fungsi pemberian gala (gelar) terhadap perilaku mempelai laki-laki. Penelitian ini merupakan jenis penelitian lapangan (field research) dengan populasi berjumlah 15 orang, yang terdiri dari 5 niniak mamak dari 5 suku yang berbeda, dan 10 masyarakat setempat. Sampel dalam penelitian ini menggunakan teknik total sampling. Sumber data primer dan sekunder. Penelitian ini menggunakan metode observasi, wawancara dan dokumentasi. Adapun metode analisa adalah deskriptif. Adapun hasil yang didapat dari penelitian ini yaitu bahwa pemberian gala (gelar) adalah tradisi yang harus dilakukan oleh masyarakat Tarok Dipo Kecamatan Guguak Panjang Kota Bukittinggi dengan melalui beberapa rangkaian adat yang sudah sudah ditentukan. Fungsi pemberian gala (gelar) tersebut yaitu sebagai bentuk pertanggung jawaban atas gelar yang telah diberikan terhadap perilaku mempelai laki-laki baik dalam keluarga maupun dalam lingkungannya. Pemberian gala (gelar) tidak bertentangan dengan hukum islam karena ini sebagai bentuk proses hubungan sosial dalam masyarakat dimana pemberian gelar ini sudah menjadi adat kebiasaan (‘urf) masyarakat Tarok Dipo jika dalam ‘urf ini termasuk kedalam ‘urf Al-‘aam (umum), sedangkan dari segi baik buruknya termasuk kedalam ‘urf shahih karena kebiasaan ini tidak bertentangan dengan agama. Kata Kunci: Batagak Gala, Adat istiadat, Perkawinan, Hukum Islam
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||||||
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum 000 Karya Umum |
||||||||||||
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah) | ||||||||||||
Depositing User: | fasih - | ||||||||||||
Date Deposited: | 26 Jul 2024 07:34 | ||||||||||||
Last Modified: | 26 Jul 2024 07:34 | ||||||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/83591 |
Actions (login required)
View Item |