MINTA VANIA, - (2024) ITRÂF DALAM AL-QUR’AN PERSPEKTIF AL-SYA’RÂWÎ. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.

Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (8MB) | Preview
	Text (BAB IV ANALISIS) BAB IV ANALISIS.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)

Abstract

ABSTRAK Penelitian ini berjudul “Penafsiran Itrâf Perspektif Syaikh Muhammad Mutawallî Al-Sya’râwî”. Pada masa ini, hidup yang dikelilingi kemewahan menjadi sebuah tren, sehingga banyak individu merasa terdorong dan terlena untuk mengejar gaya hidup yang mahal dan konsumtif. Oleh karena itu penulis tertarik untuk mencari solusi dari problematika ini menurut pandangan Muhammad Mutawallî Al-Sya’râwî. Maka rumusan masalah dalam penelitian ini adalah: 1) Bagaimana penafsiran Muhammad Mutawallî Al-Sya’râwî terhadap ayat-ayat itrâf? 2) Bagaimana solusi Muhammad Mutawallî Al-Sya’rawî terhadap problematika itrâf? Penelitian ini bertujuan untuk: 1) Mengetahui penafsiran Muhammad Mutawallî Al-Sya’râwî terhadap ayat-ayat itrâf 2) Mengetahui solusi solusi Muhammad Mutawallî Al-Sya’rawî terhadap problematika itrâf. Jenis penelitian ini adalah studi kepustakaan (library research) dan menggunakan Metode Maudhû’î. Adapun sumber data primer penelitian ini adalah kitab Tafsir Al-Sya’râwî. Hasil penelitian ini adalah: 1) Muhammad Mutawallî Al-Sya’râwî menafsirkan lafaz itrâf kepada seseorang dikuasai oleh kenikmatan, dan dia lupa akan Yang Maha Pemberi Nikmat. 2) Solusi itrâf menurut Al-Sya’râwî yaitu dengan menekankan pentingnya menyelaraskan keinginan dan tindakan seseorang dengan ajaran Islam. Dengan mencari kebahagiaan dan kepuasan melalui taqwa, kebenaran, dan moderasi, individu dapat menjauhi jebakan itrâf dan menemukan kepuasan sejati dalam kehidupan yang didedikasikan untuk Allah. Kata kunci: Itrâf, Solusi, Al-Sya’râwî

Actions (login required)

View Item