SHENNY MAIRI, - (2024) HUBUNGAN PEMBERIAN ASI EKSKLUSIF DAN PENGETAHUAN GIZI IBU DENGAN STUNTING PADA BALITA USIA 6-23 BULAN DI WILAYAH KERJA PUSKESMAS TEMBILAHAN KOTA. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text SKRIPSI TANPA BAB IV.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) SKRIPSI BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (524kB)

Abstract

Periode 1000 hari pertama kehidupan merupakan titik kritis sebagai awal terjadinya stunting yang selanjutnya akan memberikan dampak jangka panjang hingga akan berulang dalam siklus kehidupan. Stunting dipengaruhi beberapa faktor diantaranya pemberian ASI eksklusif dan pengetahuan gizi ibu. Tujuan penelitian adalah mengetahui hubungan pemberian ASI eksklusif dan pengetahuan gizi ibu dengan stunting pada balita usia 6-23 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tembilahan Kota. Penelitian dilaksanakan di Wilayah Kerja Puskesmas Tembilahan Kota. Penelitian dilaksanakan pada Bulan Januari sampai dengan Februari 2024. Desain penelitian yang digunakan adalah cross sectional. Pengambilan sampel menggunakan teknik purposive sampling. Hasil penelitian menunjukkan Ibu yang memberikan ASI eksklusif sebanyak 33,9%, dan mayoritas ibu tidak memberikan ASI eksklusif sebanyak 66,1%. Ibu yang memiliki pengetahuan gizi kurang sebanyak 45,2%. Balita yang mengalami stunting sebanyak 41,9%. Hasil uji statistik chi square menujukkan bahwa terdapat hubungan yang signifikan antara pemberian ASI eksklusif dan pengetahuan gizi ibu dengan stunting (p value < 0,05) dengan nilai odds ratio pemberian ASI eksklusif sebesar 13,412. Kesimpulan terdapat hubungan antara pemberian ASI eksklusif dan pengetahuan gizi ibu dengan stunting pada balita usia 6-23 bulan di Wilayah Kerja Puskesmas Tembilahan Kota.

Actions (login required)

View Item