Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PEMBERIAN SANKSI REHABILITASI KEPADA PENYALAHGUNA NARKOTIKA DI PENGADILAN NEGERI PEKANBARU (Berdasarkan SEMA No. 4 Tahun 2010 Tentang Penempatan Penyalahguna, Korban Penyalahgunaan dan Pecandu Narkotika Kedalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial)

ROZA KUMALA SARI, - (2024) PERTIMBANGAN HAKIM DALAM PEMBERIAN SANKSI REHABILITASI KEPADA PENYALAHGUNA NARKOTIKA DI PENGADILAN NEGERI PEKANBARU (Berdasarkan SEMA No. 4 Tahun 2010 Tentang Penempatan Penyalahguna, Korban Penyalahgunaan dan Pecandu Narkotika Kedalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (808kB)
[img]
Preview
Text
SKRIPSI ROZA KUMALA SARI.pdf

Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Roza Kumala Sari, (2024): Pertimbangan Hakim Dalam Pemberian Sanksi Rehabilitasi Kepada Penyalahguna Narkotika di Pengadilan Negeri Pekanbaru (Berdasarkan SEMA No. 4 Tahun 2010 Tentang Penempatan Penyalahguna, Korban Penyalahgunaan dan Pecandu Narkotika Kedalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial) Dalam sistem hukum di Indonesia tindak pidana narkotika di kualifikasikan sebagai kejahatan yang diatur dalam UU No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Tujuan dalam pemberlakuan Undang-Undang ini salah satunya adalah menjamin pengaturan upaya rehabilitasi medis dan rehabilitasi sosial bagi penyalahguna dan pecandu narkotika. Dalam praktiknya pemberian putusan sanksi rehablitasi terhadap penyalahguna, korban penyalahguna dan pecandu narkotika oleh hakim dilakukan dengan berpedoman pada SEMA No. 4 Tahun 2010. Adapun rumusan masalah yang di bahas dalam penelitian ini adalah; Bagaimana pertimbangan hakim dalam memberikan sanksi rehabilitasi terhadap penyalahguna narkotika berdasarkan SEMA No. 4 Tahun 2010 di Pengadilan Negeri Pekanbaru dan Bagaimana Konsep Rehabilitasi Sebagai Bentuk Sanksi Tindakan Terhadap Penyalahguna Narkotika. Metode penelitian pada skripsi ini adalah penelitian hukum normatif. Pendekatan yang digukan adalah pendekatan perundang-undangan dan pendekatan kasus. Data yang digunakan adalah data sekunder dengan Sumber data mencakup data bahan hukum primer dan bahan hukum sekunder. Teknik pengumpulan data adalah pengumpulan data sekunder. Analisis data dilakukan dengan pedekatan kualitatif, penarikan kesimpulan dengan metode deduktif. Pertimbangan Hakim dalam menjatuhkan putusan sanksi rehabilitasi terhadap penyalahguna narkotika di Pengadilan Negeri Pekanbaru didasarkan pada SEMA No. 4 Tahun 2010 tentang “Penempatan Penyalahguna, Korban Penyalahguna dan Pecandu Narkotika ke dalam Lembaga Rehabilitasi Medis dan Rehabilitasi Sosial”. Sebagai pendekatan kesehatan, upaya rehabilitasi terhadap penyalahguna narkotika dinilai lebih efektif dari pada pemberian sanksi pidana penjara dalam mengatasi permasalahan narkotika. Kendati demikian penerapan upaya rehabilitasi terhadap penyalagunaan narkotika tidak berjalan sebagai mana yang diharapkan, jumlah putusan sanksi pidana penjara yang lebih dominan di berikan dari pada jumlah putusan rehabilitasi kepada penyalahguna narkotika di Pengadilan Negeri Pekanbaru tentunya tidak mencerminkan tujuan hadirnya pendekatan kesehatan dalam Undang- Undang No. 35 Tahun 2009 tentang Narkotika. Kata kunci: Pertimbangan Hakim, Rehabilitasi, Narkotika.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorFEBRI HANDAYANI, -2008028301febri.handayani@yahoo.com
Thesis advisorSYAFRINALDI, -2023098101Idlanirfays@gmail.com
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 19 Jul 2024 04:11
Last Modified: 19 Jul 2024 04:11
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/82540

Actions (login required)

View Item View Item