Abel Alwi, Abel (2024) PERANAN KEPALA DESA DALAM PEMBANGUNAN DESA BAGAN LAGUH KECAMATAN BUNUT KABUPATEN PELALAWAN BERDASARKAN UNDANG-UNDANG NOMOR 3 TAHUN 2024 TENTANG DESA PERSPEKTIF FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text (SKRIPSI GABUNGAN) SKRIPSI GABUNGAN.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (582kB)

Abstract

Penelitian ini dilatar belakangi oleh adanya kesenjangan antara instansi masyarakat seperti jejeran perangkat desa dengan masyarakat yang secara khusus membahas tentang pelaksanaan pembangunan desa bagan laguh kecamatan bunut dalam perannya sebagai kepala desa memiliki tujuan dalam rangka mewujudkan atau pembangunan yang baik dan prioritas bagi masyarakat. Keberhasilan pembangunan suatu desa tidak terlepas dari peran kepala desa serta seluruh komponen masyarakat, desa yang maju dilihat dari sarana dan prasarana yang memadai. Di Desa Bagan Laguh terdapat suatu pembangunan yang belum berjalan, padahal pembangunan tersebut sangat dibutuhkan masyarakat banyak dan menjadi kebutuhan primer. Adapun tujuan peneltian ini adalah untuk mengetahui peran kepala desa dalam melaksanakan pembangunan Desa Bagan Laguh Kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawan.Untuk mengetahui faktor-faktor yang menjadi penghambat dan pendukung dalam melaksanakan pembangunan desa tersebut.Untuk mengetahui perspektif Fiqh Siyasah terhadap peran Kepala Desa dalam melaksanakan pembangunan Desa Bagan Laguh Kecamatan Bunut Kabupaten Pelalawan.. Jenis penelitian ini adalah penelitian lapangan yang berlokasi di Desa Bagan Laguh Kecamatan Bunut, pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi sebagai data primer. Data skunder, data yang didapat dari buku, dokumentasi yang terkait langsung dengan permasalahan yang diteliti, kemudian dianalisa secara deskriptif kualitatif. Adapun hasil dari penelitian ini yaitu: Mengenai peran, tugas dan kewenangan Kepala Desa berdasarkan Undang-Undang Republik Indonesia Nomor 3 Tahun 2024 tentang Desa belum terealisasi secara maksimal dalam bidang pembangunan desa, tugasnya secara umum kurang optimal sehingga kurang amanah dan kurang bertanggung jawab dalam melaksanakan tugas bedasarkan wewenang dan kewajibannya sebagai kepala desa. Adapun faktor penghambat terhadap tidak maksimalnya dalam pembangunan desa,yaitu kurangnya anggaran, SDM, kurangnya kesadaran masyarakat. Tinjauan Fiqh Siyasah terhadap Peran Kepala Desa Bagan Laguh Kecamatan Bunut sudah sesuai, namun belum berjalan secara maksimal, masih memerlukan evaluasi dan trobosan baru dalam pelaksanaan pembangunan desa.

Actions (login required)

View Item