Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

KDRT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 DAN ANALISIS MAQASHID SYARI’AH

WALDI SAPUTRA, WSA (2024) KDRT PERSPEKTIF UNDANG-UNDANG NOMOR 23 TAHUN 2004 DAN ANALISIS MAQASHID SYARI’AH. Disertasi thesis, UIN Suska Riau.

[img]
Preview
Text
Disertasi Waldi Saputra OK.pdf

Download (90MB) | Preview
[img]
Preview
Text
Disertasi Waldi Saputra bab IV.pdf

Download (2MB) | Preview

Abstract

Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui bagaimana konsep KDRT menurut UU. No. 23/2004 tentang Kekerasan Dalam Rumah Tangga dan ditinjaun Maqashid Syari‟ah serta solusi dan cara yang ditawarkan untuk mengatasai kasus KDRT. Penelitian ini adalah Penelitian pustaka, dengan sumber bahan hukum primer UU. No. 23/2004, bahan hukum sekunder kitab dan buku-buku, bahan hukum tersier kamus dan ensiklopedi. Analisis data menggunakan metode deskriptif dan konten analisis. Hasil penelitian konsep kekerasan menurut UU. No. 23/2004 yaitu: kekerasan fisik, kekerasan psikis, kekerasan seksual dan penelantaran rumah tangga. KDRT ditinjau Menurut Maqashid yaitu: (1) Pasal 5 huruf (a) tentang kekerasan fisik sudah sejalan dengan maqashid syariah menjaga jiwa (hifdul nafs), (2) Pasal 5 huruf (b) tentang kekerasan fisik sudah sejalan dengan maqashid syariah menjaga kehormatan (hifdul aradh) dan juga menjaga jiwa (hifdzul nafs), (3) terkhusus pada Pasal 5 huruf (c) sudah sejalan dengan maqashid syariah menjaga nasab atau keturunan (hifzul nasl) dan (4) Pasal 5 huruf (d) tentang penelantaran rumah tangga sudah sejalan dengan maqashid syariah menjaga jiwa (hifdul nafs). Dengan adanya Pasal tersebut seorang suami selaku kepala rumah tangga tidak sewenang-wenang menelantarkan istri dan anak-anaknya serta orang yang berada di bawah asuhannya seperti orang tua yang sudah renta dan tidak sanggup lagi untuk berusaha atau saudara-saudarnya yang berada di bawah perwalian atau pengampuan serta tanggungjawab seseorang berdasarkan putusan pengadilan. Solusinya yaitu (1) Menjalin komunikasi dengan baik; (2) Saling percaya dan hindari prasangka buruk; (3) mendapatkan sanksi yang berat sesuai aturan Pelaku KDRT; (4) Terapkan dan Laksanakan Perjanjian Perkawinan; (5) Laksanakan hak dan kewajiban suami istri dan (6) hindari nikah muda. Kata Kunci: KDRT, UU. No. 23/2004, Maqashid Syariah

Item Type: Thesis (Disertasi)
Contributors:
ContributionNameNIDN/NIDKEmail
Thesis advisorHIDAYATULLAH ISMAIL, -2017127903UNSPECIFIED
Thesis advisorKHAIRUNNAS JAMAL,, -2005117301UNSPECIFIED
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.577 Perkawinan Menurut Islam, Pernikahan Menurut Islam, Munakahat
000 Karya Umum
Divisions: Program Pascasarjana > S3 > Hukum Keluarga
Depositing User: pps -
Date Deposited: 25 Jun 2024 03:25
Last Modified: 25 Jun 2024 03:25
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/79780

Actions (login required)

View Item View Item