Muhammad Zakaria Al Munawwir, - (2024) MASYRIQ DAN MAGHRIB PERSPEKTIF TAFSIR ILMI DAN RELEVANSINYA DENGAN ILMU ASTRONOMI. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.

Preview	Text SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (8MB) | Preview
	Text (BAB IV PEMBAHASAN) BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (860kB)

Abstract

ABSTRAK Skripsi ini berjudul “Masyriq Dan Maghrib Perspektif Tafsir Ilmi Dan Relevansinya Dengan Ilmu Astronomi”. Al-Qur’an mengandung banyak sekali ayat-ayat yang berkaitan dengan fenomena alam semesta atau ayat-ayat kauniyah,diantaranya adalah ayat-ayat tentang masyriq dan maghrib, yang menyinggung fenomena alam terbit dan terbenamnya benda langit seperti matahari yang sangat jelas dan mudah di amati, dan juga besar pengaruhnya bagi kehidupan di bumi. Penelitian ini, bertujuan untuk mengkaji bagaimana penafsiran ayat-ayat Al-Qur’an tentang masyriq dan maghrib, dan relevansinya dengan ilmu astronomi, sekaligus bertujuan mengembangkan wawasan ilmu astronomi di dalam Al-Qur’an. Menjawab permasalahan ini, penulis menggunakan jenis penelitian library research dengan mengkaji kitab-kitab tafsir serta literatur-literatur yang berkaitan dengan penelitian ini. Kesimpulan dari penelitian ini, di dalam Al-Qur’an, lafadz masyriq dalam bentuk mufrod ditafsirkan sebagai dua arah yang mewakilkan segala penjuru bumi, arah timur yakni arah matahari terbit, dan lafadzh maghrib sebagai arah barat yakni arah terbenamnya matahari, dan terbit dan terbenamnya matahari menandakan pergantian siang dan malam hari. Hasil dari penelitian ini, terbit dan terbenamnya matahari secara astronomi, merupakan implikasi dari rotasi dan revolusi bumi. Rotasi bumi dari barat ke timur mempengaruhi gerakan arah terbit dan terbenamnya matahari dari timur ke barat di permukaan bumi. Dalam astronomi Islam, pemahaman tentang gerakan matahari menjadi acuan dalam menentukan waktu dan arah ibadah dalam Islam. seperti penentuan arah kiblat di suatu tempat, menandai pergantian antara siang dan malam, serta menentukan batas waktu untuk shalat subuh dan awal masuk waktu shalat maghrib. Kata kunci : Masyriq, Maghrib, Tafsir Ilmi, Astronomi

Actions (login required)

View Item