ILHAM HALIM, - (2024) DAKWAH KULTURAL TRADISI SALAWAT DULANG DALAM PERINGATAN MAULID NABI MUHAMMAD SAW OLEH GRUP PANAH ARJUNA DI NAGARI ANDURING KECAMATAN 2x11 KAYU TANAM KABUPATEN PADANG PARIAMAN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB V.pdf Download (4MB) | Preview |
|
Text (BAB V)
BAB V PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK Nama : Ilham Halim NIM : 12040415354 Prodi : Manajemen Dakwah Judul : Dakwah Kultural Tradisi Salawat Dulang dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh Grup Panah Arjuna di Nagari Anduriang Kecamatan 2x11 Kayu Tanam Kabupaten Padang Pariaman Penelitian ini bertujuan untuk mengeksplorasi dan menganalisis dakwah kultural tradisi salawat dulang dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW yang dilakukan oleh Grup Panah Arjuna di Nagari Anduriang Kecamatan 2x11 Kayu Tanam.Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan deskriptif. Penelitian ini melibatkan partisipan dari Grup Panah Arjuna, jemaah masjid, dan masyarakat setempat sebagai sumber data. Data dikumpulkan melalui observasi partisipan, wawancara mendalam, dan studi dokumentasi. Analisis data dilakukan melalui proses reduksi data, penyajian data, dan penarikan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa tradisi salawat dulang dalam peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW oleh Grup Panah Arjuna memiliki beberapa karakteristik khas. Tradisi ini melibatkan penggunaan dulang sebagai media untuk mengekspresikan salawat dan doa kepadaNabi Muhammad SAW. Grup Panah Arjuna memiliki peran sentral dalam menyelenggarakan acara ini, mereka mengatur dan memimpin salawat dulang serta memberikan ceramah tentang kehidupan Nabi Muhammad SAW.Dalam konteks dakwah, tradisi salawat dulang ini dianggap efektif dalam menyampaikan pesan agama kepada masyarakat. Melalui penggunaan bahasa Minang yang kaya dengan nilai-nilai keagamaan, tradisi ini mampu memperkuat pemahaman agama dan mempererat ikatan keagamaan di antara jemaah. Respons masyarakat terhadap tradisi ini cukup positif, mereka melihatnya sebagai bentuk penghormatan dan penghayatan terhadap Nabi Muhammad SAW.Namun, penelitian juga mengidentifikasi beberapa tantangan yang dihadapi oleh Grup Panah Arjuna dalam melaksanakan dakwah melalui tradisi salawat dulang. Tantangan tersebut meliputi pemeliharaan keberlanjutan tradisi, merespons perubahan sosial dan budaya, serta mempertahankan minat dan partisipasi masyarakat dalam acara Maulid. Kata Kunci : Dakwah, Tradisi Salawat Dulang, Maulid Nabi Muhammad SAW, Grup Panah Arjuna
Item Type: | Thesis (Skripsi) | ||||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|---|---|
Contributors: |
|
||||||||
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.7 Perkembangan Islam > 297.74 Dakwah Islam, Penyebaran Islam | ||||||||
Divisions: | Fakultas Dakwah dan Komunikasi > Manajemen Dakwah | ||||||||
Depositing User: | fdk - | ||||||||
Date Deposited: | 21 May 2024 03:04 | ||||||||
Last Modified: | 21 May 2024 03:04 | ||||||||
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/78792 |
Actions (login required)
View Item |