Imam Yahdi Harahap, Imam (2024) UPAYA BALAI BESAR KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM RIAU DALAM PENYELAMATAN SATWA DILINDUNGI DALAM TINJAUAN FIQH SIYASAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text (SKRIPSI GABUNGAN) SKRIPSI GABUNGAN.pdf Download (2MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (566kB)

Abstract

Penelitian ini berangkat dari latar belakang masalah yaitu masih banyak terjadi berbagai kegiatan yang dapat menjadi masalah dan ancaman bagi satwa dilindungi. Adapun rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana upaya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau, apa saja yang menjadi faktor penghambat Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau, dan bagaimana tinjauan Fiqh Siyasah terhadap upaya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau. Adapun tujuan dalam penelitian ini adalah untuk mengetahui upaya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau, untuk mengetahui faktor penghambat Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau, dan untuk mengentahui tinjauan Fiqh Siyasah terhadap upaya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi di Provinsi Riau. Metode penelitian ini mencakup jenis penelitian lapangan (field rersearch) dengan analisis hukum empris. Teknik pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Informan pada penilitian ini berjumlah 3 orang dan seluruh informan dijadikan sampel. Adapun teknik analisis data di lakukan dengan metode deskriptif kualitatif yaitu mengorganisasikan data, menjabarkan, menyusun ke dalam pola dan membuat kesimpulan agar dapat di pahami dan temuannya dapat di informasikan kepada orang lain. Hasil penelitian ini menunjukkan Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau melakukan upaya strategis dan berkesinambungan dalam penyelamatan satwa dilindungi melalui patroli dan monitoring, membuat penangkaran, sosialisasi kepada masyarakat, mendirikan pusat penyelamatan satwa, dan memberikan sanksi pidana kepada pelaku yang dapat mengancam keberadaan satwa dilindungi. Dalam pelaksanaannya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau masih kerap mengalami kendala yang disebabkan dari internal maupun eksternal. Upaya Balai Besar Konservasi Sumber Daya Alam Riau dalam penyelamatan satwa dilindungi telah sesuai dengan konsep Fiqh siyasah dusturiyah dapat diartikan sebagai konsep tentang hukum tata negara yang bertujuan untuk mencapai kemaslahatan dan mencegah kemudharatan

Actions (login required)

View Item