LISA OKTARIA, - (2024) FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA TANAH BEKALI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANGEAN. Skripsi thesis, UIN SUSKA RIAU.
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (765kB) |
||
|
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV.pdf Download (5MB) | Preview |
Abstract
FAKTOR-FAKTOR YANG BERHUBUNGAN DENGAN KEJADIAN STUNTING PADA BALITA DI DESA TANAH BEKALI WILAYAH KERJA PUSKESMAS PANGEAN Lisa Oktaria (11980322563) Di bawah bimbingan Novfitri Syuryadi dan Tahrir Aulawi INTISARI Stunting merupakan salah satu permasalahan kekurangan gizi di Indonesia. Kejadian stunting pada balita disebabkan oleh kekurangan gizi kronis dalam jangka panjang yang berdampak pada gangguan pertumbuhan anak. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui faktor-faktor yang berhubungan dengan kejadian stunting pada balita di Wilayah Kerja Puskesmas Pangean. Variabel yang diteliti meliputi berat badan lahir, panjang badan lahir, riwayat ASI eksklusif, pendidikan ibu, dan pendapatan keluarga. Penelitian ini menggunakan desain cross sectional dengan metode purposive sampling. Jumlah responden yang diambil dalam penelitian ini berjumlah 68 ibu balita dan balita. Pengumpulan data dilakukan dengan cara mengisi kuesioner; status gizi ditentukan berdasarkan indeks PB/U atau TB/U yang dilakukan dengan pengukuran langsung. Hasil penelitian menunjukkan balita dengan berat badan lahir rendah sebanyak 1,5%, balita dengan panjang badan lahir pendek sejumlah 19,1%, balita yang tidak diberikan ASI eksklusif yaitu sebesar 55,9%, pendidikan ibu dengan kategori rendah sebanyak 25%, keluarga dengan status pendapatan rendah sebanyak 23,5%. Status gizi stunting pada balita 29,4%. Terdapat hubungan signifikan antara riwayat ASI eksklusif, pendidikan ibu, dan pendapatan keluarga (p<0,05) terhadap kejadian stunting pada balita, namun tidak terdapat hubungan yang signifikan antara berat badan lahir dan panjang badan lahir balita (p>0,05) dengan kejadian stunting pada balita di Desa Tanah Bekali Wilayah Kerja Puskesmas Pangean. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat hubungan antara riwayat ASI eksklusif, pendidikan ibu, dan pendapatan keluarga terhadap kejadian stunting, namun tidak ada hubungan antara berat badan lahir dan panjang badan lahir dengan kejadian stunting di Desa Tanah Bekali Wilayah Kerja Puskesmas Pangean. Kata Kunci: ASI eksklusif; berat badan lahir; panjang badan lahir; pendapatan keluarga; pendidikan ibu
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 600 Teknologi dan Ilmu-ilmu Terapan > 612 Fisiologi Manusia, Ilmu Faal, Anatomi dan Fisiologi Manusia > 612.3 Nutrisi, Ilmu Gizi |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Gizi |
Depositing User: | fapertapet - |
Date Deposited: | 18 Jan 2024 01:05 |
Last Modified: | 18 Jan 2024 01:05 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/77178 |
Actions (login required)
View Item |