Asmarida Harahap, - (2023) Impelementasi Peran LPTQ Memberantas Buta Aksara dalam AL-Qur’an di Kabupaten Padang Lawas Sumatera Utara. Thesis thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text TANPA BAB IV.pdf Download (4MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (854kB)

Abstract

ABSTRAK Asmarida Harahap, (2023): Impelementasi Peran LPTQ Memberantas Buta Aksara dalam AL-Qur’an di Kabupaten Padang Lawas Sumatera Utara Peneleitian ini di latar belakangi dengan adanya Buta aksara dalam al- Qur’an di padang lawas dan memberi efek yang begitu sinifikasi terutama dalam mengatasi problem membaca al-Qur’an di padang lawas dan sampai saat ini masih tinggi dan ini merupakan keinginan bagi ummat islam terutama yang ada di padang lawas. Sebagai pemerantas buta askari konfereshif untuk menghilangkan buta aksara al-Qur’an dan adanya metode terbaru melihat metode membaca, menulis, al-Qur’an televisi, internetet, dari sekitarnya banyak peserta LPTQ padang lawas diantaranya dikategorikan buta aksara huruf dalam membaca al-Qur’an dan berdasarkan data- data bag kesra padang lawas. Tahun 2009 25% yang masih terbata-bata dalam membaca al-Qur’an. Peneltian ini menggunakan metode kualitatif deskiriftif dengan pendekat studi kasus pemberantasan buta aksara dalam al-Qur’an yang adanya masih tinggi berdasarkan wawancara oleh dengan pengurus LPTQ ada sekitarn 66% yang tidak bisa baca al-Qur’an dan yang tidak bisa baca al-Qur’an 35% dan masih yang terbata- bata 25% dan ini juga perlu menjadi perhatian ummat Islam.dari. peran LPTQ padang lawas memiliki peran yang penting dan setrategis, terutama dalam meningkatkan semangat ummat Islam karena itu dari segi oragnisasi dan kelembagaan diperlukan mmeberdayakan dan perekembangan secara berkelanjutan. Dari kesimpulan adalah untuk memberantas buta aksara untuk para LPTQ yang ada di padang lawas. Oleh kaena itu Untuk mengembangkan LPTQ (Lembaga pengembangan Tilawatul Qur`an ) memiliki peran yang penting dan strategis, terutama dalam meningkatkan semangat ummat Islam untuk membaca, mempelajari dan mengamalkan isi kandungan al-Qur`an. Oleh karena itu dari segi organisasi dan kelembagaan diperlukan pemberdayaan dan perkembangan secara berkelanjutan. Dalam hal ini perlu pengelolaan kelembagaan secara moderen, fropesional dan mandiri dan tidak meninggalkan prinsip keikhlasan dan kebersamaan. Sejak dibentuk LPTQ 2009 upaya pengembangan Tilawatil Quran telah mencatat berbagai kemajua. Kemajuan yang paling menonjol adalah bidang Musabaqah, hal ini di tandai berkembangnya cabang Musabaqah dalam berbagai golongan, baik cabang Tilawatil Quran , Tahfizul Quran, dan Khattil Qur`an, dan Fahmil Qur`an, Tafsir Qur`an, Syarah al-Qur`an, Tartil Qur`an dan menulis kandungan al-Qur`an. Kemudian di samping menyelenggarakan Musabaqah Tilawatil Quran juga telah berusaha memberantas buta huruf al-Qur`an dalam kehidupan sehari- hari, yang bekerja sama dengan berbagi organisasi- organisasi di Tanah Air. Kata Kunci: Peran LPTQ Memberantas Buta Aksara Al-Qur’an

Actions (login required)

View Item