Septian Lesmana (2014) PELAKSANAAN PERJANJIAN JUAL BELI BUAH KELAPA SAWIT ANTARA SUPPLIER DENGAN PT. SAWIT ANUGERAH SEJAHTERA DI KECAMATAN PINGGIR KABUPATEN BENGKALIS. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
FM.pdf Download (119kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (54kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (55kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (57kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (93kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (19kB) | Preview |
|
|
Text
EM.pdf Download (16kB) | Preview |
Abstract
Permasalah dalam penelitian ini adalah tentang pelaksanaan perjanjian jual beli buah kelapa sawit, dan akibat hukum dari perjanjian jual beli buah kelapa sawit antara supplier dengan PT. Sawit Anugerah Sejahtera di Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis. Penelitian ini merupakan penelitian hukum sosiologis, yaitu penelitian lapangan dengan mengambil lokasi penelitian di Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis. Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui pelaksanaan perjanjian jual beli buah kelapa sawit antara supplier dengan PT. Sawit Anugerah Sejahtera di kecamatan pinggir kabupaten bengkalis dan untuk mengetahui akibat hukum dari perjanjian jual beli buah kelapa sawit antara supplier dengan PT. Sawit Anugerah Sejahtera di Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis. Metode yang digunakan dalam pengumpulan data adalah observasi, wawancara, angket, dan menganalisa buku-buku yang berhubungan dengan penelitian ini. Data dari penelitian ini terdiri dari data primer dan data skunder yang kemudian dianalisa menggunakan analisa deskriptif kualitatif. Hasil penelitian menyimpulkan bahwa pelaksanaan perjanjian jual beli buah kelapa sawit antara supplier dengan PT. Sawit Anugerah Sejahtera di Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, dalam pelaksanaan perjanjian tersebut dilakukan secara tertulis dibawah tangan. dalam pelaksanaaanya perjanjian jual beli buah kelapa sawit tersebut diawali oleh pihak supplier mendatangi dan menawarkan tandan buah segar kelapa sawit kepada pembeli. Biasanya harga tandan buah segar kelapa sawit disesuaikan dengan mutu dan kualitasnya karena mutu dan kualitas tandan buah segar kelap sawit memiliki peran penting dalam penentuan harga buah kelapa sawit dengan ketetapan dari pemerintah yaitu dinas terkait. Akibat hukum dari perjanjian jual beli buah kelapa sawit antara supplier dengan PT. Sawit Anugerah Sejahteradi Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis, akibat hukum dari perbuatan tersebut adalah terjadinya wanpretasi yang berakibat menimbulkan kerugian bagi kedua belah pihak sedangkan sanksi yang tercantum dalam perjanjian batal apabila supplier tidak memasok tandan buah segar kelapa sawit selama 30 hari berturut. Buah kelapa sawit dikembalikan apabila tidak sesuai dengan mutu dan kualitas yang telah diperjanjikan, hal ini dapat diteruskan apabila kedua belah pihak sepakat atas harga sesuai kualitas yang dibawa penjual. Mengenai keterlambatan pengangkatan buah berakibat pada kondisi buah menjadi resiko penjual. Tetapi pada saat buah kelapa sawit tersebut sudah berada pada kekuasaan pembeli maka tanggung jawab pembeli.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | Feni Marti Adhenova |
Date Deposited: | 17 Sep 2016 06:45 |
Last Modified: | 17 Sep 2016 06:45 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/7422 |
Actions (login required)
View Item |