ARRAFI KHAIRUSSIDQI G.A.M, - (2023) PENERAPAN MODEL PEMBELAJARAN LEARNING CYCLE 5E UNTUK MENINGKATKAN KEMAMPUAN BERPIKIR KREATIF SISWA PADA PEMBELAJARAN IPA DIKELAS 5 SD AN-NAMIROH PEKANBARU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (889kB)
Preview	Text TANPA BAB IV.pdf Download (7MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Arrafi Khairussidqi G.A.M, (2023): Penerapan Model Pembelajaran Learning Cycle 5E untuk Meningkatkan Kemampuan Berpikir Kreatif Siswa pada Pembelajaran IPA Dikelas 5 SD An-Namiroh Pekanbaru Penelitian ini bertujuan untuk meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa pada tema kalor dan perpindahannya di kelas V Sekolah Dasar An Namiroh Pusat Pekanbaru melalui penerapan model pembelajaran Learning Cycle 5E. Penelitian ini dilatarbelakangi bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa pada muatan pelajaran IPA masih tergolong “kurang” dengan persentase 61,25% saja yang menunjukkan siswa belum mampu menyelesaikan permasalahan terkait materi pembelajaran dengan baik. Penelitian ini merupakan penelitian tindakan kelas. Subjek dalam penelitian ini adalah 1 orang guru dan 20 orang siswa Sekolah Dasar An Namiroh Pusat Pekanbaru. Sedangkan objek dalam penelitian ini adalah model pembelajaran Learning Cycle 5E dan kemampuan berpikir kreatif siswa. Penelitian ini dilakukan dalam dua siklus dan tiap siklus dilakukan dalam dua pertemuan. Adapun teknik pengumpulan data dalam penelitian adalah observasi, tes kemampuan berpikir kreatif siswa, dan dokumentasi. Sedangkan teknik analisis data yang digunakan pada penelitian ini adalah teknik analisis statistik deskriptif kualitatif persentase. Berdasarkan hasil penelitian dan analisis data, bahwa model pembelajaran problem based instruction dapat meningkatkan kemampuan berpikir kreatif siswa. Hal ini dapat dilihat bahwa kemampuan berpikir kreatif siswa pada muatan pelajaran IPA sebelum tindakan hanya mencapai 61,25% atau masih tergolong “kurang”. Setelah dilakukan penelitian tindakan kelas pada siklus I, kemampuan berpikir kreatif siswa meningkat menjadi 81,87% atau tergolong “cukup”. Kemudian pada siklus II terjadi peningkatan menjadi 90,50% atau tergolong “baik”. Artinya, hasil kemampuan berpikir kreatif siswa telah mencapai indikator keberhasilan yang merujuk pada KKM yang telah ditetapkan oleh Sekolah Dasar An-Namiroh Pusat Pekanbaru. Kata Kunci : Model Pembelajaran Learning Cycle 5E, Kemampuan Berpikir Kreatif.

Actions (login required)

View Item