Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENARIKAN KEMBALI HARTA SESERAHAN PASCA PERCERAIAN(Studi Kasus Menurut Adat Sunda Di Kelurahan Titian Antui Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis)

Fitratul Hidayana (2015) PANDANGAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENARIKAN KEMBALI HARTA SESERAHAN PASCA PERCERAIAN(Studi Kasus Menurut Adat Sunda Di Kelurahan Titian Antui Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
fm.pdf

Download (167kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB I.pdf

Download (47kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB II.pdf

Download (50kB) | Preview
[img]
Preview
Text
BAB III.pdf

Download (179kB) | Preview
[img] Text
BAB IV.pdf
Restricted to Registered users only

Download (119kB)
[img]
Preview
Text
BAB V.pdf

Download (29kB) | Preview
[img]
Preview
Text
em.pdf

Download (29kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul : “Pandangan Hukum Islam Terhadap Penarikan Kembali Harta Seserahan Pasca Perceraian(Studi Kasus Menurut Adat Sunda di Kelurahan Titian Antui Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis)”. Ketidakjelasanbarangseserahaniniketikaakadnikah, dimanaadasebagianhartaseserahantersebut di sebutkanketikaakadberlangsungsehinggatidakadanyakepastianhukumbarangsesera hantersebut. Hal inilah yang menjadi latar belakang dari penulisan skripsi ini. Persoalan yang kemudian muncul adalah bagaimana proses penyerahandanpenarikankembalibarangseserahan yang dilakukanmasyarakatSunda di Kelurahan Titian Antui,mengingatpelaksanaannyahanyadilakukanmelalui proses adatistiadatsetempat. Dalam penulisan skripsi ini, penulis memfokuskan pada Proses penyerahandanpenarikankembalibarangseserahanMasyarakat di Kelurahan Titian Antui Kecamatan Pinggir Kabupaten Bengkalis. Dengan rumusan masalah, bagaimanakah pelaksanaan penyerahan harta seserahan di Kelurahan Titian Antui?,bagaimana proses penarikan harta seserahan pasca perceraian di Kelurahan Titian?, bagaimanakah Tinjauan Hukum Islam terhadap penarikan kembali harta seserahan pasca perceraian di Kelurahan Titian Antui?. Untuk menjawab permasalahan tersebut perlu dilakukan sebuah penelitian, sedangkan metode yang digunakan oleh penulis yaitu dengan penelitian lapangan (field research) yaitu penelitian yang mengandalkan pengamatan dalam pengumpulan data di lapangan. Data primer yang dijadikan key informan adalah para pasangan suami isteri yang telah bercerai. Sedangkan data sekunder adalah semua bahan informasi yang berkaitan dengan pokok bahasan dalam skripsi ini. Data-data yang terkumpul disusun dan disistematisir dan selanjutnya dianalisis. Setelah dilakukan penelitian secara komprehensif, penelitian mempunyaikesimpulan bahwamasyarakat Kelurahan Titian Antui kaya akan tradisi, seperti tradisi seserahan pada saat menjelang pernikahan. Seserahan adalah penyerahan perabot rumah tangga dari calon suami kepada calon isteri. Seserahan ini sebagai tanda bukti keseriusan dan kemampuan calon suami untuk hidup bersama dalam sebuah keluarga bersama calon isteri. Begitupula penarikan harta seserahan pasca perceraian masyarakat Kelurahan Titian Antui menganut tradisi adat istiadat,tradisi mengedepankanasasmusyawarahdan system kekeluargaan yang jauhdarikecurangandanperselisihan. Selanjutnyatradisi seserahan dan penarikan kembali harta seserahan pasca perceraian yang ada di Kelurahan Titian Antui, telah sesuai denganhukum Islam dimana murni adat atau kebiasaan yang berlaku di masyarakat, adat atau kebiasaan dalam Islam disebut ‘urf. Tradisi seserahan dan penarikan kembali harta seserahan yang ada di Kelurahan Titian Antui termasuk‘urf shahih karena tradisi tersebut tidak bertentangan dengan dalil- dalil syara dan norma-norma yang ada. Dari hasil penelitian di atas, diharapkan akan adanya kejelasantentang status hartaseserahandalamakadnikahsehingga nantinya menghasilkan akibat hukum yang jelas dan tidak menimbulkan kesalah pahaman.

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.5 Etika Islam, Praktik Keagamaan > 297.56 Etika Moral Islam dalam Hal Tertentu
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah)
Depositing User: eva sartika
Date Deposited: 14 Sep 2016 15:22
Last Modified: 14 Sep 2016 15:22
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/7332

Actions (login required)

View Item View Item