Ali Mustafa, AMFA (2023) MPLEMENTASI PEMENUHAN HAK BIOLOGIS TERHADAP PASANGAN LONG DISTANCE MARRIAGE DAN PENGARUHNYA TERHADAP KEHARMONISAN RUMAH TANGGA D A L A M P E R S P E K T I F H U K U M I S L A M (Studi Fenomologis Pasangan Long Distance Marriage Di Kota Pekanbaru). Disertasi thesis, UIN Suska Riau.
|
Text
Disertasi ust. ali seluruhnya.pdf Download (14MB) | Preview |
|
|
Text
bab IV ust. ali.pdf Download (12MB) | Preview |
Abstract
Penelitian ini berjudul long distance marriage yaitu menjalani hubungan pernikahan dengan terpisah oleh jarak. Tujuan penelitian ini untuk mengetahui implementasi pemenuhan hak biologis pasangan long distance marriage dan cara mempertahankan keharmonisan rumah tangga meskipun kondisi sedang berjauhan di kota Pekanbaru. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah penelitian kualitatif. Penelitian ini didesain dalam bentuk penelitian lapangan atau field researh, yaitu penelitian yang dilakukan dengan cara turun langsung ke lapangan dan mewawancarai 15 pasang responden. Pendekatan penelitian ini dengan cara deskriptif kualitatif bertumpu pada fenomenologi yang dijelaskan secara teoritik. Sumber datanya berbentuk primer yaitu hasil wawancara dengan responden dan juga dilakukan penelitian langsung pada subjek untuk memperoleh informasi-informasi yang berkaitan dengan kehidupan rumah tangga para responden. Adapun data sekunder adalah buku-buku yang berkenaan dengan pernikahan baik dari buku klasik atau kontemporer. Penelitian ini membahas pentingnya pemenuhan hak biologis bagi pasangan suami istri. Pada dasarnya sebuah ikatan pernikahan adalah bersatunya dua insan dalam ikatan yang suci. Bersatunya hati dan juga fisik dengan mereka hidup berdampingan. Namun ada kondisi di mana mereka harus rela berpisah dari pasangannya karena beberapa faktor keadaan. Di antaranya adalah: a)Melanjutkan pendidikan,b)karena pekerjaan, c)karena kondisi tertentu. Sehingga dalam hal ini ada hal yang tidak bisa terwakilkan yaitu pemenuhan hak biologis. Hak biologis pasangan suami istri adalah hal yang wajib untuk ditunaikan. Karena di antara tujuan pernikahan adalah agar tersalurkan hasrat biologis dengan cara yang diridhaoi Allah. Para responden yang menjalani long distance marriage, masing-masing berbeda-beda dalam menyikapi karena permasalahan biologis ini dikarenakan berbeda pula frekuensi perjumpaan mereka. Ada yang setiap pekan sekali, empat bulan dan enam bulan. Ada yang sudah terbiasa dan ada yang masih sangat mempermasalahkan. Hasrat biologis yang tidak disalurkan akan berdampak terhadap fisik dan emosional seseorang yang akhirnya nanti juga akan mempengaruhi hubungan rumah tangga. Sehingga hal-hal yang dilakukan oleh responden ketika hasrat itu muncul diantaranya dengan: 1)dialihkan dengan hal positif, 2) jalan-jalan 3)makan-makan 4)menjaga pandangan 5)menahan semaksimal mungkin 6)telfonan/vidio call vcs (masturbasi). 10 dari 15 Pasangan yang menjalani ini cenderung tidak harmanis karena faktor: 1) tidak terpenuhnya hak biologis atau tidak maksimal, 2) kurangnya komunikasi, 3) kurangnya kasih sayang dan perhatian, 4) rentan terjadi konflik dan salah faham. Pernikahan adalah sebuah ibadah yang agung untuk dua insan agar bisa saling mencintai, menyayangi, melindungi dan mengasihi. Bukan hanya sekedar ajang untuk menyalurkan hasrat biologis semata. Sehingga apabila hasrat biologis tidak bisa disalurkan, maka tidak mesti pernikahan pun jadi gersang dan hampa. Pada dasarnya rumah tangga hendaklah bersama jiwa dan raga. Hendaklah pernikahan long distance marriage dihindari. Akan tetepi jika tidak bisa, maka hendaklah masing-masing pasangan berkomiten untuk tetap bersama meski terpisah jarak dan waktu serta bermusyawarah apabila terjadi keributan antara suami istri tersebut.
Item Type: | Thesis (Disertasi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum > 001 Ilmu Pengetahuan 000 Karya Umum |
Divisions: | Program Pascasarjana > S3 > Hukum Keluarga |
Depositing User: | pps - |
Date Deposited: | 12 Jul 2023 08:25 |
Last Modified: | 12 Jul 2023 08:25 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/73020 |
Actions (login required)
View Item |