Khoiruddin, Khoiruddin (2023) EFEKTIFITAS MENGHAFAL AL-QUR’AN MELALUI KEGITAN MABIT BAGI SISWA SISWI SMP ISLAM AS-SHOFA PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text (SKRIPSI GABUNGAN) SKRIPSI GABUNGAN.pdf Download (5MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (544kB)

Abstract

Skripsi ini berjudul: “Efektivitas Menghafal al-Qur’an Melalui kegiatan Mabit bagi Siswa-siwi SMP Islam Ash-Shofa Pekanbaru.”Efektivitas adalah suatu cara yang di gunakan untuk mengimplementasikan rencana dalam kegiatan nyata agar tujuan yang telah di susun tercapai secara optimal. Bentuk efektivitas Mabit dalam memudahkan Menghafal al-Qur’an SMP Islam Ash-Shofa Faktor-faktor apa yang menjadi pendukung dan penghambat dalam tercapai Efektivitas Mabit adalah salah satu cara pendidik atau ustadz dalam membiasakan segi menghafal al-Qur’an dalam menempatkan masuknya huruf dalam Ilmu Tajwid. Adapun bentuk dan kegiatan mabit ini adalah tidak hanya materi fisik saja melainkan membiasakan berakhlakul karimah. Jenis penelitian digunakan adalah deskriptif-kualitatif yakni, mengambil suatu masalah dan memusatkan pada masalah tersebut lalu hasil data dari pengamatan, wawancara, studi dokumentasi, analisis dokumen atau dari catatan lapangan yang mentah diubah menjadi data yang mudah dipahami. Berdasarkan tujuan penelitian yang ingin mengetahui fenomena yang sedang terjadi secara langsung maka penulis menggunakan metode deskriptif-analitik sampel wawancara observasi dokumentasi: 1) menyetorkan ayat hafalan pertama kepada guru tahfidz, mengulang hafalan tahfidz, guru tahfidz menerapkan metode pembelajaran talqin, guru tahfidz memberikan tugas tambahan menghafal ayat al-Qur’an pada siswa-siswi 2) adapun faktor pendukung dalam mensukseskan kegiatan mabit ini lingkungan sekolah yang memadai, SDM yang solid, guru staf, dan orang tua siswa-siswi mendukung penuh,faktor internal kesulitan menghafal al-Qur’an yang di alami Siswa-siswi SMP Islam Ash-Shofa yaitu perasaan malas yang timbul karena banyaknya kegiatan siswa-siswi di luar jam sekolah, tingkat kemampuaan Siswa-siswi yang berbeda sehingga tidak semua siswa mencapai target yang di berikan oleh sekolah, adanya perasaan bosan ketika menghafal susah melekat di ingatan, dan banyaknya Siswa-siswi yang belum memahami makhrijul huruf sehingga sulit dan menghafal al-Qur’an. upaya mengadakan pertemuan sebanyak satu kali dalam satu semester

Actions (login required)

View Item