Sri Andriani (2015) PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PENJUALAN KARET OLEH PETANI KARET DI DESA SUNGAI LANGSAT, KECAMATAN PANGEAN, KABUPATEN KUANTAN SINGINGI MENURUT EKONOMI ISLAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text fm.pdf Download (216kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (87kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (50kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (171kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (96kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (9kB) | Preview
Preview	Text em.pdf Download (18kB) | Preview

Abstract

Skripsi ini berjudul “PELAKSANAAN ZAKAT HASIL PENJUALAN KARET OLEH PETANI KARET DI DESA SUNGAI LANGSAT KECAMATAN PANGEAN KABUPATEN UANTAN SINGINGI MENURUT EKONOMI ISLAM” Adapun latar belakang dalam penelitian ini adalah kurangnya keinginan petani karet di desa Sungai Langsat dalam memahami tentang zakathasil penjualan karet, yang merupakan suatu kewajiban bagi semua umat muslim untuk mengeluarkan zakat dari harta yang mereka peroleh. Rumusan masalah di dalam penilitian ini adalah bagaimana pelaksanaan zakat hasil penjualan karet oleh petani karet di desa tersebut, apa kendala atau hambatan dalam pelaksanaan zakat hasil penjualan karet oleh petani karet dan bagaimana pelaksanaan zakat hasil penjualan karet oleh petani karet di Desa Sungai Langsat Kecamatan Pengean KabupatenKuantan Singingi menurut ekonomi islam. Sedangkan tujuan dari penelitian ini adalah untuk menjelaskan pelaksanaan zakat hasil penjualan karet oleh petani karet yang dilakukan oleh masyarakat Desa Sungai Langsat, Kecamatan Pangean Kabuaten Kuantan Singingi, untuk menjelaskan kendala atau hambatan dalam implementasi zakat hasil penjualan karet oleh petani karet dan untuk menjelaskan bagaimana implementasi zakat hasil penjualan karet oleh petani karet di Desa Sungai Langsat Kecamatan Pangean Kabupaten Kuantan Singingi menurut tinjauan ekonomi Islam. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field Research) yang di laksanakan di Desa Sungai Langsat, Kecamatan Pangean, Kabupaten Kuantan Singingi. Populasi dalam penelitian ini adalah masayarakat Desa Sungai Langsat yang berjumlah 539 jiwa atau dari jumlah petani karet, sedangkan sampel dalam penelitian ini adalah 81 orang sampel atau 15% dari total populasi. Dan diambil dengan menggunakan teknik purposive sampling. Hasil yang ditemukan dalam penelitian ini adalah bahwa masyarakat desa sungai langsat ini belum memahami zakat dari hasil penjualan karet. sedangkan kendala atau hambatan yang di alami oleh masyarkat Desa Sungai Langsat tersebut dalam melaksanakan zakat yaitu kurangnya pengetahuan, kesadaran, sosialisasi dan tempat yang sulit untuk dijangkau. Sedangkan pelaksanaan zakat menurut ekonomi Islam sudah di laksanakan tetapi masih belum sesuai dengan ketentuan ekonomi Islam, karena hanya sebagian kecil masyarakat mengetahui tentang pelaksanaan zakat. Hal-hal yang telah dilakukan oleh para petani di desa Sungai Langsat tentulah tidak sesuai dengan sistem ekonomi Islam. Dimana zakat merupakan suatu kewajiban yang harus dikeluarkan oleh umat Muslim, tetapi para petani tersebut belum memahami tentang zakat dari hasil penjualan karet yang mereka peroleh.

Actions (login required)

View Item