MUHAMMAD RIDHO, - (2023) ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN PRODUK BBM DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) (STUDI KASUS PT. PRIMA PUTRA AGUNG). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV DAN V.pdf Download (1MB) | Preview |
|
Text (BAB IV DAN V)
BAB IV DAN V.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ANALISIS PENGENDALIAN PERSEDIAAN PRODUK BBM DENGAN MENGGUNAKAN METODE ECONOMIC ORDER QUANTITY (EOQ) (STUDI KASUS PT. PRIMA PUTRA AGUNG) Oleh : Muhammad Ridho Program Studi Teknik Industri Fakultas Sains dan Teknologi Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Jl. HR. Soebrantas KM. 15 No. 155 Pekanbaru ABSTRAK PT. Prima Putra Agung merupakan salah satu perusahaan yang ada di Kabupaten Rokan Hilir yang bergerak dibidang industri Jasa. Perusahaan ini terletak di desa Pujud, Kecematan Pujud dengan jam operasioal pelayan 18 jam yang menjual tiga jenis produk BBM yaitu Pertalite, Pertamax dan Bio Solar. Permasalahan pada PT. Prima Putra Agung yaitu ketidak stabilan penjualan dikarenakan stok Produk perharinya sering mengalami kekosongan maka proses penjualan terhenti hinga berkurangnya penjualan perbulanya. Penerapan metode yang tepat pada perusahaan dalam mengetahui jumlah persedian produk yang digunakan untuk mengendalikan persediaan dalam perusahaan adalah economic order quantity (EOQ). Penelitian ini menggunakan metode Forecasting untuk mengetahui kebijakan pada masa yang akan datang dan melakukan perhitungan EOQ untuk menentukan jumlah yang optimal dalam pemesanan kepada supplier dan dapat menghemat biaya persediaan. Hasil dari penelitian pada jenis BBM pertalite pembelian kebutuhan persediaan ekonomis adalah sebesar 447952,9 liter dan biaya persediaan ekonomis yang dikeluarkan adalah sebesar Rp10.604.758. Adapun biaya yang dikeluarkan untuk setiap kali melakukan penyimpanan pertalite adalah Rp24/liter. Pada jenis BBM bio solar pembelian kebutuhan persediaan ekonomis adalah sebesar 265575,72 liter dan biaya persediaan ekonomis yang dikeluarkan adalah sebesar Rp12.591.752. Adapun biaya yang dikeluarkan untuk setiap kali melakukan penyimpanan bio solar adalah Rp47/liter Pada jenis BBM pertamax turbo pembelian kebutuhan persediaan ekonomis adalah sebesar 23496,13 liter dan biaya persediaan ekonomis yang dikeluarkan adalah sebesar Rp15.409.768. Adapun biaya yang dikeluarkan untuk setiap kali melakukan penyimpanan pertamax turbo adalah Rp656/liter. Kata kunci: EOQ, Forecasting, Supplier, Pertalite, Pertamax, Bio Solar
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Sains dan Teknologi > Teknik Industri |
Depositing User: | fsains - |
Date Deposited: | 26 Jan 2023 03:22 |
Last Modified: | 26 Jan 2023 03:22 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/65684 |
Actions (login required)
View Item |