Nurul Nadihah binti Mohd Arshad (2015) KETELADANAN MARYAM DALAM KISAH AL-QUR’AN. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
FM.pdf Download (313kB) | Preview |
|
|
Text
BAB I.pdf Download (128kB) | Preview |
|
|
Text
BAB II.pdf Download (136kB) | Preview |
|
|
Text
BAB III.pdf Download (238kB) | Preview |
|
Text
BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (154kB) |
||
|
Text
BAB V.pdf Download (48kB) | Preview |
|
|
Text
EM.pdf Download (27kB) | Preview |
Abstract
Menafsirkan al-Qur’an berarti berupaya untuk menjelaskan maksud dan kandungan al-Qur’an, dan oleh karena objek tafsir adalah al-Qur’an yang merupakan sumber utama dari ajaran Islam sekaligus sebagai petunjuk bagi manusia. Maka penafsiran terhadap ayat-ayatnya bukan hanya merupakan hal yang diperbolehkan, bahkan lebih dari itu, penafsiran al-Qur’an merupakan suatu kewajiban bagi orang-orang yang memiliki kualifikasi untuk melakukannya. Dan yang menjadi permasalahan dalam penelitian dari kisah Maryam adalah, apakah sebab keistimewaan Maryam dan keteladannya dalam menghadapi ujian dan ketentuan Allah SWT. Maka penulis melakukan penelitian dengan judul “Keteladanan Maryam dalam Kisah al-Qur’an”. Kata Maryam disebutkan dalam kitab Mu’jam al-Mufahras li al-Fadzh al-Qur’an al-Karim, karya Muhammad Fuad bin Abdul Baqi’, menyebutkan kata Maryam sebanyak 32 kali dalam 12 surat. Untuk menghindari pembahasan ini tidak meluas kepada kisah putra Maryam yaitu Nabi Isa AS, maka penulis membatasi pembahasan yang akan dikaji, yaitu tentang kisah Maryam di dalam tiga surat, yaitu QS. Ali-‘Imran (3) ayat 36,37,42, 43, dan 44, QS. at-Tahrim (66) ayat 12, dan QS. Maryam (19) ayat 16-30. Maka untuk mengungkapkan masalah ini, penulis melakukan penelitian dengan menggunakan metode maudhu’i atau tematik. Karena penelitian ini termasuk dalam penelitian perpustakaan (Library Research), yang merujuk kepada literatur buku, maka penulis menggunakan kitab-kitab tafsir dan buku-buku yang berkaitan dengan Maryam. Sementara yang lainnya menggunakan kitab-kitab hadits, dan buku yang berkaitan dengan kisah-kisah (cerita) dan sejarah. Maryam adalah wanita teragung dan terpilih dari wanita lainnya karena beliau satu-satunya wanita yang di jadikan nama surat dalam al-Qur’an. Kehebatan Maryam dalam menghadapi berbagai ujian dan ketentuan Allah SWT, sedangkan dia seorang wanita, dan berbagai suri teladan pada ummat manusia dalam aspek-aspek tertentu, dinyatakan oleh Allah SWT sebagai perempuan terbaik di dunia ini.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.1 Sumber-sumber Agama Islam, Kitab Suci Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Alqur'an dan Tafsir |
Depositing User: | eva sartika |
Date Deposited: | 12 Aug 2016 05:53 |
Last Modified: | 12 Aug 2016 05:53 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/6285 |
Actions (login required)
View Item |