MELDA YANTI MUR, - (2022) PELAKSANAAN JUAL BELI DENGAN SISTEM DROPSHIPPING PERSPEKTIF FIQH MUAMALAH (Studi Kasus Toko Qety Shop Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB)
Preview	Text SKRIPSI MELDA YANTIMUR.pdf Download (3MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Melda Yanti Mur (2022) Pelaksanaan Jual Beli Dengan Sistem Dropshipping Perspektif Fiqh Muamalah (Studi Kasus Toko Qety Shop Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan) Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh adanya praktik pelaksanaan jual beli online dengan sistem dropshipping di toko Qety Shop. Jual beli dengan sistem dropshipping ini di lakukan dengan memanfaatkan internet sebagai sarana promosi. Supplier bekerjasama dengan dropshipper untuk menjualkan barang dagangan miliknya. Dalam skema dropshipping yang dibuat bahwa dropshipper hanya boleh mengambil keuntungan dari fee hasil penjualan. Namun dalam praktiknya diduga terdapat ketidaksesuain antara akad dengan pelaksanaan dimana dropshipper ssecara sepihak menaikkan harga pada saat menawarkan produk. Selain itu dalam konsep jual beli online dengan sistem dropshiping yang digunakan, dropshipper menjual barang yang belum berada di sisinya dan bukan miliknya. padahal dalam rukun dan syarat jual beli dilarang menjuabelikan barang barang yang bukan hak milik. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah bagaimana pelaksanaan jual beli dengan sistem dropshipping dan bagaimana tinjuan fiqh muamalah terhadap pelaksanaan jual beli dengan sistem dropshipping di toko Qety Shop Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan. Jenis penelitian adalah penelitian lapangan (field research) dan pengumpulan data melalui observasi, wawancara, dan dokumentasi. Adapun informan penelitian dalam penelitian ini adalah 6 orang , 1 orang supplier dalam hal ini owner toko Qety Shop dan 3 orang dropshipper, dan 2 orang pembeli (buyer). Selanjutnya data yang ada dikumpulkan kemudian dianalisis secara deskriptif kualitatif yaitu menguraikan dan menggambarkan pokok permasalahan yang ada, sehingga penguraian tersebut dapat diambil kesimpulannya. Berdasarkan hasil penelitian, diperoleh kesimpulan bahwa pelaksanaan jual beli online dengan sistem dropshipping di toko Qety Shop Kecamatan Pangkalan Kerinci Kabupaten Pelalawan dihukumi boleh dan sah menurut fiqh muamalah. Hal ini karena akad transaksi tersebut telah memenuhi rukun dan syarat akad jual beli. Selain itu transaksi antara dropshipper dengan buyer dilakukan atas dasar sukarela dan tanpa paksaaan. Namun tindakan dropshipper menaikkan harga pada saat menawarkan produk adalah tindakan yang dilarang dan tidak sah. akibat dari tindakan tersebut dapat membuat dagangan supplier sepi peminat sebab tingginya harga penawaran yang oleh karena itu dapat membuat pihak pertama (supplier) dapat dirugikan. Kata Kunci: Fiqh Muamalah, Dropshipping, Jual beli, Toko Qety Shop

Actions (login required)

View Item