ULVIA SAKINAH, - (2022) TEOLOGI PEMBEBASAN ALI SYARI’ATI DAN ASGHAR ALI ENGINEER ( STUDI KOMPARATIF PEMIKIRAN TENTANG PEREMPUAN). Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf Download (3MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Teologi Pembebasan Ali Syari’ati dan Asghar Ali Engineer (Studi Komparatif Pemikiran Tentang Perempuan) Email: ulfiasakinah2812@gmail.com Penelitian ini merupakan kajian pemikiran Ali Syari‟ati dan Asghar Ali Engineer tentang perempuan dalam teologi pembebasan. Penelitian ini berangkat dari banyaknya ketidaksetaraan terhadap perempuan dan penindasan yang terjadi dalam realitas kehidupan menyebabkan keterbatasan untuk bertindak. Teologi pembebasan menurut Ali Syari‟ati bukan hanya dimensi ritual, tetapi sumber hadirnya kesadaran (awareness), tanggung jawab (responsibility) dan kehendak bebas (free will) yang bisa membebaskan pemeluknya dari tindakan yang menindas. Menurut Engineer teologi memberikan kebebasan untuk bertindak (freedom to act) dan kebebasan untuk memilih (freedom to choose). Penelitian ini merupakan library research yang mengambil buku-buku Ali Syari‟ati dan Asghar Ali Engineer sebagai sumber data primer dengan metode analisis-deskriptif. Terdapat dua point yang menjadi rumusan masalah penelitian ini yaitu: pertama, bagaimana pemikiran Ali Syari‟ati dan Asghar Ali Engineer tentang perempuan dalam diskursus teologi pembebasan. Kedua, bagaimana perbandingan pemikiran Ali Syari‟ati dan Ashgar Ali Engineer tentang perempuan dalam diskurus teologi pembebasan. Tujuan penelitian ini untuk menjelaskan pemikiran Ali Syari‟ati dan Asghar Ali Engineer tentang perempuan dalam diskursus teologi pembebasan, dan juga untuk menjelaskan perbandingan pemikiran kedua tokoh tersebut. Pembebasan perempuan dalam pandangan Syari‟ati ialah yang berupaya merekonstruksi konsep perempuan terhadap agama dan kehidupan spiritualitas dan menentang sistem patriarki. Kemudian dalam pandangan Engineer agama memberikan kedudukan status sosial dan status keagamaan yang setara antara laki-laki dan perempuan. Karena laki-laki memberikan nafkah atas perempuan, Al- Qur‟an memberikan keunggulan pada laki-laki karena fungsi sosial bukan karena keunggulan jenis kelamin. Kata kunci: Teologi, Pembebasan, Perempuan, Ali Syari‟ati, dan Asghar Ali Engineer

Actions (login required)

View Item