Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN SUNTIK IMUNISASI TETANUS TOXOID BAGI CALON PENGANTIN DI KUA KECAMATAN MANDAU

MULYANTO, - (2022) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP PENERAPAN SUNTIK IMUNISASI TETANUS TOXOID BAGI CALON PENGANTIN DI KUA KECAMATAN MANDAU. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (893kB)
[img]
Preview
Text
SKRIPSI MULYANTO.pdf

Download (5MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Mulyanto (2022): Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Suntik Imunisasi Tetanus Toxoid Bagi Calon Pengantin Di KUA Kecamatan Mandau Berdasarkan observasi yang peneliti lakukan bahwa masih ada anggapan dengan adanya suntik imunisasi tetanus toxoid tersebut malah membuat proses administarsi pendaftaran perkawinan semakin rumit, dan masih banyak calon pengantin yang enggan untuk melakukan pemeriksaan kesehatan karena hanya akan menambah daftar kesibukan, ribet, pemborosan dana karena memakan biaya dan akhirnya akan berujung pada terkendalanya administrasi pendaftaran. Maka penulis melakaukan penelitian terhadap 10 orang pengantin wanita mengenai persepsi mereka terhadap penerapan suntik imunisasi tetanus toxoid. Adapun rumusan masalah dalam skripsi ini yaitu Bagaimana Pelaksanaan Penerapan Suntik Imunisasi Tetanus Toxoid Bagi Calon Pengantin, dan Bagaimana Tinjauan Hukum Islam Terhadap Penerapan Suntik Imunisasi Tetanus Toxoid Bagi Calon Pengantin. Penelitian ini adalah penelitian lapangan (field research) yang berlokasi di KUA Kecamatan Mandau. Teknik pengumpulan data menggunakan Observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber yang digunakan meliputi sumber primer : yaitu melakukan wawancara terhadap 10 orang pengantin wanita. Dalam sumber sekunder yaitu buku-buku yang terkait dalam pembahasan skripsi ini. Teknik analisis yang digunakan adalah deskriptif dan kualitatif. Hasil Penelitian menunjukkan bahwa penerapan suntik imunisasi tetanus toxoid di KUA Kecamatan Mandau terdapat dampak positif yaitu untuk kekebalan tubuh agar tidak terkena tetanus, dan untuk melindungi bayi agar tidak terkena tetanus, dan dampak negatifnya yaitu terkendalanya administarsi pendaftaran pernikahan karena pihak KUA kurang memonitoring atau melaksanakan sosialisasi. Tinjauan hukum Islam terhadap suntik Imunisasi Tetanus Toxoid ialah hukumnya mubah. Bisa diambil kesimpulannya yaitu suntik Imunisasi Tetanus Toxoid diperbolehkan asalkan bahan-bahan nya halal dan suci. Jikalau bahanbahan tersebut dari bahan yang najis dan tidak diperbolehkan dalam Islam maka hukum nya haram. Kata Kunci : Pernikahan, Suntik Imunisasi Tetanus Toxoid

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 19 Jul 2022 02:57
Last Modified: 19 Jul 2022 02:57
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/61331

Actions (login required)

View Item View Item