Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

PENERAPAN AKAD IJARAH PADA PEMBIAYAAN GADAI EMAS DI BANK RIAU KEPRI CABANG SYARIAH PEKANBARU DITINJAU MENURUT FIQIH MUAMALAH

DINDA NAILA FAHIRA, - (2022) PENERAPAN AKAD IJARAH PADA PEMBIAYAAN GADAI EMAS DI BANK RIAU KEPRI CABANG SYARIAH PEKANBARU DITINJAU MENURUT FIQIH MUAMALAH. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (571kB)
[img]
Preview
Text
SKRIPSI DINDA NAILA FAHIRA.pdf

Download (4MB) | Preview

Abstract

ABSTRAK Dinda Naila Fahira (2022) Penerapan Akad Ijarah pada Pembiayaan Gadai Emas di Bank Riau Kepri Cabang Syariah Pekanbaru Ditinjau Menurut Fiqih Muamalah Penulisan skripsi ini dilatarbelakangi oleh keadaan dimana pada pembiayaan rahn emas iB di Bank Riau Kepri Syariah menggunakan tiga akad dalam 1 transaksi, yaitu akad rahn, ijarah, dan qardh. Sementara, penggabungan akad qardh dan akad ijarah adalah merupakan kombinasi akad terlarang sesuai dengan hadist rasulullah saw. Kombinasi antara akad qardh yang merupakan akad pinjaman, yang mana tidak boleh mendapat tambahan/kelebihan atau manfaat dari pinjaman, digabungkan dengan akad ijarah yang merupakan akad jual beli jasa yang nyata-nyata membebankan ujroh bagi nasabah. Walaupun dalam fatwa DSN No. 26 dinyatakan bahwa biaya yang dikeluarkan hanya biaya yang nyata-nyata diperlukan. Tujuan penelitian ini adalah untuk memaparkan tentang bagaimana penerapan akad ijarah pada pembiayaan gadai emas di Bank Riau Kepri Cabang Syariah Pekanbaru dan bagaimana tinjauan fiqih muamalah terhadap penerapan akad ijarah pada pembiayaan gadai emas di Bank Riau Kepri Cabang Syariah Pekanbaru. Metode yang ditempuh dalam penelitian ini adalah dengan menggunakan jenis penelitian lapangan (field research) dan pendekatan kualitatif, melalui pengumpulan data dengan observasi, wawancara dan dokumentasi. Sumber data dalam penelitian ini ada 2 macam yaitu, data primer yang diperoleh dari pegawai bagian rahn emas iB dan Pinsi Operasional Bank Riau Kepri Cabang Syariah Pekanbaru serta data sekunder dari buku-buku yang berkaitan dengan masalah penelitian yang diteliti. Selanjutnya data yang ada di analisis melalui metode deskriptif analisis yaitu setelah semua data berhasil penulis kumpulkan, maka penulis menjelaskan secara rinci dan sistematis sehingga dapat tergambar secara utuh dan dapat dipahami secara jelas kesimpulan akhirnya, juga dengan melihat kepada tinjauan fiqih muamalah serta merujuk kepada dalil-dalil dan pendapat para ahli. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pembiayaan gadai emas di Bank Riau Kepri Cabang Syariah Pekanbaru ini pelaksanaannya sesuai dengan fatwa DSN-MUI, tetapi dapat dikatakan bahwa ini hakikatnya hanya trik (hilah) dari praktek riba atau menjadi jalan tengah dari penggabungan akad yang terlarang. Karena akad yang diterapkan merupakan akad hybrid dalam jual beli, termasuk kedalam multiakad yang dilarang. Walaupun dia bukan akad tersendiri tetapi menggunakan tiga akad sebagai penguat dari akad lain. Nabi Muhammad saw melarang kontrak hybrid antara kontrak penjualan dan pinjaman (qardh), meskipun setiap kontrak berdiri secara individual atau terpisah. Larangan ini dilakukan untuk menghindari riba dan mayoritas ulama muslim sepakat untuk melarang kombinasi penjualan dengan kontrak pinjaman dalam satu transaksi. Kata Kunci: Fiqih Muamalah, Rahn Emas, Ijarah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi
000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Ekonomi Syariah (Muamalah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 21 Mar 2022 03:28
Last Modified: 21 Mar 2022 03:29
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/59579

Actions (login required)

View Item View Item