ZAHRAN REDESKA, - (2021) KETENANGAN JIWA MENURUT AL-GHAZALI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.

Preview	Text BAB I- BAB V.pdf Download (1MB) | Preview
	Text (BAB IV) BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (641kB)

Abstract

Abstrak: penelitian ini membahas tentang ketenangan jiwa menurut Al-Ghazali. Manusia diciptakan beserta sifat baik dan buruk dalam dirinya. Namun demikian, Allah hanya memerintahkan manusia untuk selalu berbuat baik dan melarang berbuat yang buruk. Hal baik dan buruk akan berpengaruh kepada ketenangan jiwa, maka oleh sebab itu tasawuf hadir sebagai salah satu solusi dalam hal ini. Dalam tasawuf terdapat maqam-maqam sebagai tangga awal untuk mendapatkan kedekatan dengan Allah. Adapun ketenangan jiwa memiliki kaitan dengan perbuatan manusia yang disebut juga dengan akhlak. Al-Ghazali merupakan seorang tokoh tasawuf yang membahas tentang ini. Oleh sebab itu penulis meneliti ketenangan jiwa Al-Ghazali dan mencari bagaimana metode atau memperoleh ketenangan jiwa dalam karangka pemikirannya. Penelitian ini menggunakan metode kualitatif dengan pendekatan tasawuf dan termasuk dalam jenis penelitian pustaka sebab objek utamanya adalah buku-buku karya Al-Ghazali. Berdasarkan penelitian yang telah penulis lakukan maka didapatkan ketenangan jiwa menurut menurut Al-Ghazali ialah jiwa yang diwarnai dengan sifat-sifat yang menyebabkan selamat dan bahagia. Di antaranya adalah sifat-sifat syukur, sabar, takut siksa, cinta Tuhan, rela akan hukuman Tuhan, mengharapkan pahala dan memperhitungkan amal perbuatan dirinya selama hidupnya, dan lain-lain. Disamping itu, jiwa sendiri bersifat abadi, bersifat suci, dan akan mengalami ketenteraman apabila dapat di bersihkan dari dorongan nafsu-nafsu syahwat yang rendah, dan sebaliknya dapat mendekatkan diri pada Tuhan dengan proses tazkiyatun al-nafs. Kemudian dapat membentuk sifat yang tertanam dalam jiwa, menimbulkan bermacam-macam perbuatan baik yang dilakukannya nanti dengan gampang dan mudah, tanpa memerlukan pemikiran dan pertimbangan, sehingga nantinya akan tercapai ketenangan dalam jiwa yang diharapkan.

Actions (login required)

View Item