HERI FEBRIAN, - (2021) KUALITAS DAN SIFAT FISIK WAFER BERBAHAN LIMBAH KULIT UBI KAYU DAN INDIGOFERA DENGAN KOMPOSISI DAN LAMA PENYIMPANAN YANG BERBEDA. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
SKRIPSI LENGKAP KECUALI BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf Download (1MB) | Preview |
|
|
Text (BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN)
BAB IV HASIL DAN PEMBAHASAN.pdf - Published Version Download (384kB) | Preview |
Abstract
Kulit ubi kayu merupakan limbah dari ubi kayu setelah dipisahkan dari ubi, kandungan karbohidrat kulit ubi kayu /singkong relatif tinggi dan dapat digunakan sebagai sumber energi bagi ternak. Indigofera sp merupakan tanaman dari kelompok kacang-kacangan, family Fabaceae dengan genus Indigofera. Tanaman ini dapat dimanfaatkan sebagai pakan ternak yang kaya nitrogen , fosfor, kalium dan kalsium. Penelitian ini bertujuan mengetahui kualitas dan sifat fisik dari wafer berbahan limbah kulit ubi kayu dan indigofera dengan komposisi dan lama penyimpanan yang berbeda. Penelitian ini telah dilaksanakan pada bulan Febuari sampai Maret 2021 di UIN Agriculture Research and Development Station (UARDS) Fakultas Pertanian dan Peternakan Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau. Penelitian ini menggunakan Rancangan Acak Lengkap (RAL) pola faktorial (5x4) yang terdiri dari faktor A yaitu A0 85% Kulit Ubi Kayu + 0% Indigofera, A1 63,75% Kulit Ubi Kayu + 21,25% Indigofera, A2 42,50% Kulit Ubi Kayu + 42,50% Indigofera, A3 21,25% Kulit Ubi Kayu + 63,75% Indigofera, A4 0% Kulit Ubi Kayu + 85% Indigofera sedangkan faktor B yaitu B0 tanpa penyimpanan 0 minggu, B1 lama penyimpanan 2 minggu, B2 lama penyimpanan 4 minggu, B3 lama penyimpanan 6 minggu dengan 4 ulangan. Peubah yang diukur kualitas fisik (sebaran jamur, warna, aroma, tekstur) dan sifat fisik (daya serap air dan kerapatan). Hasil penelitian menunjukkan bahwa adanya interaksi antara kombinasi kulit ubi kayu dan indigofera dengan lama penyimpanan yang berbeda terhadap warna, aroma, tekstur, daya serap air dan kerapatan wafer. Penggunaan kombinasi Kulit ubi kayu 63,75% dapat mempertahankan kualitas fisik wafer dilihat dari warna, aroma dan tekstur. Lama penyimpanan wafer sampai 6 minggu dapat mempertahankan kualitas fisik wafer dilihat dari sebaran jamur, warna dan aroma. Kesimpulan dari penelitian ini adalah terdapat interaksi antara kombinasi kulit ubi kayu dan indigofera dengan lama penyimpanan yang berbeda terhadap warna, aroma, tekstur, daya serap air dan kerapatan, kombinasi kulit ubi kayu 42,50% dan indigofera 42,50% mampu mempertahankan kualitas fisik wafer, lama penyimpanan 6 minggu dapat mempertahankan sifat fisik wafer. Kata Kunci: indigofera dan kulit ubi kayu, lama penyimpanan, wafer
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Pertanian dan Peternakan > Peternakan |
Depositing User: | fapertapet - |
Date Deposited: | 14 Jan 2022 07:50 |
Last Modified: | 14 Jan 2022 07:50 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/57609 |
Actions (login required)
View Item |