ANDI K SIDI, - (2021) KONSEP AKHLAK MENURUT ABU AL-FARAJ IBNUL Al-JAUZI (510 H- 597 H). Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
|
Text
BAB I -BAB V TANPA PEMBAHASAN.pdf Download (2MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (1MB) |
Abstract
ABSTRACK KONSEP AKHLAK MENURUT ABU AL-FARAJ IBNUL AL-JAUZI (510 H- 597 H) E-mail: andikasidi0310@gmail.com Penelitian ini membahas tentang konsep akhlak menurut Abu al-Faraj Ibnul al-Jauzi atau yang lebih dikenal dengan Ibnul Jauzi. Di era modern saat ini dapat dilihat bahwa, telah terjadi kemunduran akhlak yang menimpa segolongan generasi muda. Di mana kemunduran akhlak ini dipicu oleh pengaruh dari budaya global dan kemajuan teknologi yang sangat pesat sehingga menciptakan suatu kondisi yang cukup problematis. Berdasarkan permasalahan tersebut maka di sini penulis memaparkan pemikiran Ibnul Jauzi tentang konsep akhlak. Salah satu solusi pencegahan akhlak tercela yakni dengan melalui pendidikan akhlak itu sendiri. Dengan mengembalikan definisi akhlak dan menanamkan nilai-nilai akhlak sesuai dengan ajaran Nabi Muhammad SAW. Penelitian ini difokuskan dengan dua permasalahan, yaitu konsep akhlak menurut Ibnul Jauzi serta bagaimamana implementasinya dalam kehidupan sehari-hari. Penelitian ini menggunakan pendekatan metode penelitian kualitatif, atau penelitian kepustakaan (library research) dengan objek penelitiannya buku-buku karya Ibnul Jauzi. Maka hasil dari penelitian ini yaitu, konsep akhlak menurut Abu al-Faraj Ibnul al-Jauzi adalah suatu ajaran dimana corak pemkirannya tentang akhlak mengandung nuansa sufi. Menurut Ibnul Jauzi akhlak adalah kondisi jiwa yang mampu menundukkan dan mengendalikan hawa nafsunya, sebab ketika sesorang mampu menundukkan hawa nafsunya maka jiwa ini akan ikut serta tunduk dan takut kepada-Nya, atau dia akan tenggelam dalam cinta-Nya. Dan pada saat itulah timbul keadaan atau kondisi jiwa yang membentuk akhlak mulia. Kemudian implementasi akhlak Ibnul Jauzi yaitu dengan memadukan antara kebajikan dan rasa takut pada diri dan memperhatikan berbagai peristiwa dengan kesucian jiwa dan kesucian hati nurani. Sebab jiwa dan hati adalah penyanggah terkuat dalam kehidupan manusia. Ketika pondasi itu mengakar dengan kesuciannya maka akan teraplikasikan dalam kehidupan sehari-hari. Dan akan menciptakan karakter yang berakhlak mulia. Akhlak seseorang itu tergantung dari kadar keimanannya. Semakin kuat keimanannya maka akan semakin baik perilakunya. Karena akhlak sendiri lahir dari hasil ibadah yang dilakukan oleh makhluk kepada sang khalik. Kata Kunci : Akhlak, Pemikiran, Teladan, Implementasi, Pencapaian.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.01 Filsafat dan Teori tentang Agama Islam 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Aqidah dan Filsafat |
Depositing User: | fushu - |
Date Deposited: | 12 Jan 2022 07:16 |
Last Modified: | 12 Jan 2022 07:17 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/57537 |
Actions (login required)
View Item |