JUWITA ARYANI, - (2021) PENGELOLAAN HARTA PUSAKA TINGGI KEWARISAN MINANGKABAUDALAM MEMBANGUN PEREKONOMIAN KELUARGA DI NAGARI PASIA TALANG SELATAN KECAMATAN SUNGAI PAGU KABUPATEN SOLOK SELATAN SUMATERA BARAT DITINJAU MENURUT EKONOMI SYARIAH. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text
GABUNGAN SKRIPSI KECUALI BAB IV.pdf Download (5MB) | Preview |
|
Text (BAB IV)
BAB IV PEMBAHASAN.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (4MB) |
Abstract
ABSTRAK Juwita Aryani (2021): Pengelolaan Harta Pusaka Tinggi Kewarisan Minangkabau dalam Membangun Perekonomian Keluarga di Nagari Pasia Talang Selatan Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan Sumatera Barat Ditinjau Menurut Ekonomi Syariah. Penelitian ini dilatar belakangi oleh perekonomian yang semakin meningkat di Nagari Pasia Talang Selatan Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan yang mengakibatkan terjadinya pergeseran aturan dalam mengelola harta pusaka tinggi. Permasalahan yang diteliti adalah bagaimana pengelolaan harta pusaka tinggi di Nagari Pasia Talang Kecamatan Sungai Pagu Kabupaten Solok Selatan, serta bagaimana tinjauan ekonomi syariah terghadap pengelolaan harta puska tinggi tersebut. Penelitian ini merupakan penelitian lapangan (field research). Sumber data yang digunakan dalam penelitian ini ada dua, yaitu data primer berupa hasil wawancara dan data sekunder berupa buku, jurnal, dan hasil penelitian yang terkait dengan tema. Pengumpulan data yang digunakan adalah dengan teknik observasi, wawancara, dan dokumentasi. Metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah metode kualitatif deskriptif. Hasil penelitian ini menunjukkan bahwa pengelolaan harta pusaka tinggi yang ada di Nagari Pasia Talang Selatan dilakukan secara perseorangan atau secara bersama-sama oleh pihak perempuan dari garis keturunan ibu. Kemuadian hasil-hasil dari pengelolaan tersebut dibagi menurut aturan yang sudah diatur. Bentuk lain dari pengelolaan harta pusaka tersebut adalah dengan menggadaikan harta pusaka atau yang disebut juga dengan pagang gadai. Pagang gadai hanya boleh dilakukan apabila sudah memenuhi syarat-syarat yang telah ditentukan oleh adat, namun dengan adanya kemajuan dan perkembangan, dan juga meningkatnya perekonomian semakin banyak juga alasan-alasan untuk dibolehkannya menggadai harta pusaka tinggi. Di Nagari Pasia Talang Selatan pagang gadai yang sering dilakukan adalah gadai sawah dengan menggunakan akad pinjam-meminjam. Dalam pandangan ekonomi syariah, pagang gadai tidak sesuai dengan aturan syariah yang telah ada. Karena barang gadaian seharusnya tidak boleh dimanfaatkan oleh penerima gadai dan haknya hanya sebatas barang gadaian. Apabila barang gadaian tersebut dimanfaatkan maka hasil dari pemanfaatan tersebut masuk ke dalam kategori pinjaman utang dengan menarik keuntungan, dimana keuntungan tersebut jatuh kepada riba yang hukumnya haram. Kata kunci: Pengelolaan, Harta Pusaka Tinggi, Pagang Gadai
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.2 Teologi Islam, Aqaid dan Ilmu Kalam > 297.273 Islam dan Ilmu Ekonomi 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ekonomi Syari'ah |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 10 Jan 2022 02:10 |
Last Modified: | 10 Jan 2022 02:10 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/57446 |
Actions (login required)
View Item |