Search for collections on Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau Repository

TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP WANITA YANG SEDANG HAID MEMANDIKAN JENAZAH DI KANAGARIAN BUKIK BATABUAH KECAMATAN CANDUANG KABUPATEN AGAM

Irsa Datul Husni, - (2021) TINJAUAN HUKUM ISLAM TERHADAP WANITA YANG SEDANG HAID MEMANDIKAN JENAZAH DI KANAGARIAN BUKIK BATABUAH KECAMATAN CANDUANG KABUPATEN AGAM. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

[img]
Preview
Text
GABUNGAN KECUALI BAB IV.pdf

Download (3MB) | Preview
[img] Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version
Restricted to Repository staff only

Download (3MB)

Abstract

ABSTRAK Irsa Datul Husni 2021: Tinjauan Hukum Islam Terhadap Wanita Yang Sedang Haid Memandikan Jenazah Di Kanagarian Bukik Batabuah Kecamatan Canduang Kabupaten Agam” Latar belakang penelitian pandangan masyarakat terhadap wanita yang sedang haid memandikan jenazah di Kanagarian Bukik Batabuah Kecamatan canduang Kabupaten Agam, dan pandangan hukum islam terhadadap problem tersbuut, masyarakat yang dulunya aktif belajar di surau, di zaman yang dewasa ini sudak tidak aktif lagi di karenakan masyarakat yang menimba ilmu agama lebih memilih tinggal di kampung orang dari pada di kampung sendi yang membuat kurang aktifny belajar agama di surau. Sehingga ketika terjadi masalah yang berhubungan dengan agama mereka tidak terlalu memperhatikan Populasi dalam penelitian ini sebanyak 16 orang yang terdiri dari 12 orang pemandi jenazah, 2 prang tokoh adat, dan 2 orang tokoh agama. Karena populasinya kurang dari 100 maka penulis menggunakan teknik total sampling.teknik pengumpulan data oservasi, wawacara,dokuentasi dan studi kepustkaan kemudian dinalisa mengunakn analisa deskriptif kualitatif Hasil penelitian masayarakat enggan memandikan jenazah karena mereka haid karena beberapa faktor yaitu; menurut mereka ketika kita tidak suci gimana kita bisa mensucikan jenazah, ada juga yang berpendapat kalau dia enggan bukan saja karena haid, melainkan karena ada permasalahan antara dia dan keluarga si jenazah, ada juga yang berpendapat kalau mereka mengikut yang terdahulu Namun dalam pandangan islam, tidak ada kemakhruhan untuk wanita haid memandikan jenazah, karena pada hakikatnya wanita haid itu suci sebagaimana wanita yang tidak haid. Hal ini dijelaskan dalam kitab karangan imam nawawi Kata Kunci : Wanita Haid Memandikan Jenazah

Item Type: Thesis (Skripsi)
Subjects: 000 Karya Umum
Divisions: Fakultas Syariah dan Hukum > Hukum Keluarga (Ahwal Al-Syakhsiyah)
Depositing User: fasih -
Date Deposited: 18 Aug 2021 07:20
Last Modified: 18 Aug 2021 07:20
URI: http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/54816

Actions (login required)

View Item View Item