Nopel saputra, - (2021) Epistimologi Tijārah Perspektif Buya Hamka Dalam Tafsir Al-Azhar dan Relevansinya Pada Masa Sekarang. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.
|
Text (file lengkap sampai lampiran kecuali hasil penelitian)
SKRIPSI NOPEL EPISTIMOLOGI tijarah file lengkap lampiran.pdf - Published Version Download (1MB) | Preview |
|
Text (file hasil penelitian (BAB IV DAN BAB V))
SKRIPSI NOPEL EPISTIMOLOGI TIJARAh bab 4-5.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (715kB) |
Abstract
ABSTRAK Skripsi yang berjudul “Epistimologi Tijārah Perspektif Buya Hamka Dalam Tafsir Al-Azhar dan Relevansinya Pada Masa Sekarang” ini membahas tentang tata cara dan syarat berdagang, jual-beli dan hutang piutang berdasarkan pandangan Buya Hamka dalam tafsir Al-Azhar dan mengkaitkannya dengan keadaan pada masa sekarang. Penulis memilih tafsir Al-Azhar karena tulisannya mampu merekam kehidupan dan sejarah sosiopolitik umat yang getir dan ditulis berdasarkan pandangan dan kerangka manhaj yang jelas dengan merujuk pada kaedah bahasa arab, tafsiran salaf, asbabunnuzul, nasikh mansukh, ilmu hadis, ilmu fiqih dan ijtihad dalam membandingkan dan menganalisis pemikiran mazhab. Adapun yang membuat penulis tertarik pada penafsiran kitab tafsir al azhar yaitu tentang tata cara hutang piutang yang di anjurkan membayarnya dengan melebihkannya dan notulis utang piutang yang dianjurkan diberi honor atau gaji atas jasanya.Oleh karena itu timbullah rumusan masalah yang akan dibahas pada penilitian ini yaitu bagaimana epistimologi tijārah perspektif Buya Hamka dalam tafsir Al-Azhar dan relevansinya pada masa sekarang ini. metode yang digunakan dalam penelitian ini adalah menggunakan metode pendekatan kualitatif dengan jenis studi pustaka. Dalam penelitian ini penulis memakai kata تِجَارَةً untuk mewakili arti dari bisnis dan menemukan delapan kata di dalam Al-Qur’an. Dari delapan ayat tersebut ditemukan dua ayat yang berisi muamalah dengan manusia, yaitu Surat Al-Baqarah ayat 282 dan Surat An-Nisā ayat 29. penelitian ini berbeda dengan yang lain karena fokus pada tata cara hubungan muamalah dengan manusia dengan tujuan memperoleh keuntungan materi dengan sudut pandang kitab Tafsir Al-Azhar yang sangat detail dan terperinci. Berdasarkan fenomena penelitian penafsiran tersebut ada yang sesuai dengan keadaan pada zaman sekarang, seperti memberi upah kepada notulis, jumlah dan kriteria saksi dalam membuat perjanjian, tata cara merencanakan suatu perjanjian serta nasihat untuk orang yang sedang berbisnis. Kata kunci : Epistimologi, Tijarah, Tafsir Al-Azhar
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 200 Agama > 290 Agama Selain Kristen > 297 Islam > 297.1 Sumber-sumber Agama Islam, Kitab Suci Agama Islam > 297.1226 Tafsir Al-Qur'an, Ilmu Tafsir |
Divisions: | Fakultas Ushuluddin > Ilmu Alqur'an dan Tafsir |
Depositing User: | fushu - |
Date Deposited: | 13 Aug 2021 08:50 |
Last Modified: | 13 Aug 2021 08:53 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/54463 |
Actions (login required)
View Item |