Hafiz Qori (2014) PENGARUH PENERAPAN METODE PROBLEM BASED INSTRUCTION DALAM PEMBELAJARAN KOOPERATIF TWO STAY TWO STRAY TERHADAP PEMAHAMAN KONSEP MATEMATIKA SISWA SMP MUHAMMADIYAH PEKANBARU. Skripsi thesis, Universitas Islam Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text FM.pdf Download (169kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (43kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (60kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (246kB) | Preview
	Text BAB IV.pdf Restricted to Registered users only Download (231kB)
Preview	Text BAB V.pdf Download (20kB) | Preview
Preview	Text EM.pdf Download (21kB) | Preview

Abstract

Tujuan penelitian ini adalah untuk mengetahui apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep matematika antara siswa yang belajar menggunakan metode Problem Based Instruction dalam pembelajaran Two Stay Two Stray dengan siswa yang belajar menggunakan metode konvensional. Rumusan masalah dalam penelitian ini adalah “Apakah terdapat perbedaan pemahaman konsep matematika antara siswa yang belajar menggunakan metode Problem Based Instruction dalam pembelajaran Two Stay Two Stray dengan siswa yang belajar menggunakan metode konvensional di SMP Muhammadiyah Pekanbaru?” Penelitian ini adalah penelitian Quasi Eksperimen dan desain yang digunakan adalah Pretest-Postest Control Group Design. Dalam penelitian ini peneliti yang berperan langsung dalam proses pembelajaran dan guru sebagai observer. Subjek dalam penelitian ini adalah siswa kelas VII SMP Muhammadiyah Pekanbaru sebanyak 161 siswa, sedangkan objek dalam penelitian ini adalah pemahaman konsep matematika siswa menggunakan metode Problem Based Intruction dalam pembelajaran Two Stay Two Stray. Pengambilan data dalam penelitian ini menggunakan dokumentasi, lembar observasi, dan tes. Dalam penelitian ini, pertemuan dilaksanakan sebanyak enam kali pertemuan, yaitu lima kali pertemuan dengan menggunakan metode Problem Based Instruction dalam pembelajaran Two Stay Two Stray dan satu pertemuan lagi dilaksanakan posttest. Untuk melihat hasil penelitian tersebut, digunakan uji Chi Kuadrat untuk menguji normalitas data, uji barlet untuk melihat homogenitas data, kemudian digunakan rumus tes-t untuk mengetahui hasil penelitian. Berdasarkan hasil analisis data tersebut, diambil kesimpulan bahwa tidak terdapat perbedaan pemahaman konsep matematika antara siswa yang belajar menggunakan metode Problem Based Intruction dalam pembelajaran Two Stay Two Stray dengan siswa yang belajar menggunakan metode konvensional di SMP Muhammadiyah Pekanbaru. Hal tersebut juga terlihat dari perbedaan rata-rata dua kelas, rata-rata kelas eksperimen adalah 77,366 dan rata-rata kelas kontrol 83,416.

Actions (login required)

View Item