AHMAD CHOYRI, - (2021) PELAKSANAAN PENGELOLAAN HUTAN KONSERVASI OLEH BALAI KONSERVASI SUMBER DAYA ALAM BERDASARKAN PERATURAN MENTERI LINGKUNGAN HIDUP DAN KEHUTANAN NOMOR P.08/MenLHK/Setjen/OTL.0/I/2016 DI KOTA DUMAI. Skripsi thesis, UNIVERSITAS ISLAM NEGERI SULTAN SYARIF KASIM RIAU.
Text (BAB IV)
BAB IV.pdf - Published Version Restricted to Repository staff only Download (511kB) |
||
|
Text
SKRIPSI AHMAD CHOYRI.pdf Download (4MB) | Preview |
Abstract
ABSTRAK Hutan konservasi merupakan bagian dari upaya pelestarian alam yang berfungsi sebagai system penyangga kehidupan, pengawetan keanekaragaman jenis tumbuhan dan satwa serta pemanfaatan secara lestari sumber daya alam hayati dan ekosistenya. Dalam pelaksanaan pengelolaan hutan konservasi Taman Wisata Alam Sungai Dumai yang dilakukan oleh Balai Besar KSDA Riau yang dilimpahkan kepada seksi konservasi wilayah IV di Kota Dumai dan berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.08/MenLHK/Setjen/OTL.0/I/ 2016 Tentang Organisasi dan Tata Kerja Unit Pelaksanaan Teknis Konservasi Sumber Daya Alam mengingat pelaksanaan terhadap pengelolaan hutan konservasi Taman Wisata Alam Sungai Dumai saat ini telah terjadi kerusakan-kerusakan hutan konsevasi yang disebabkan dari perambahan oleh masyarakat untuk dijadikan perkebunan sawit dan pembangunan-pembangunan diluar sektor kehutanan. Adapun tujuan dari penelitian ini yaitu untuk mengetahui bagaimana pelaksanaan pengelolaan hutan konservasi oleh balai konservasi sumber daya alam berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.08/MenLHK/Setjen/OTL.0/I/2016 dan apa faktor-faktor penghambat dalam pelaksanaan pengelolaan hutan konservasi oleh balai konservasi sumber daya alam di kota Dumai. Secara teoritis maanfaat dari penelitian ini diharapkan mampu memberikan informasi kepada masyarakat terhadap pengelolaan hutan konservasi di Kota Dumai. Penelitian ini merupakan jenis penelitian hukum sosiologis, yaitu penelitian lapangan yang menggunakan pendekatan yuridis empiris yakni melihat sesuatu kenyataan hukum di dalam masyarakat. Teknik pengambilan sampel dalam penelitian ini adalah purposive sampling. Sumber data dalam penelitian ini yaitu data primer dan data sekunder. Analisis yang digunakan adalah analisis kualitatif dan penarikan kesimpulan secara induktif. Berdasarkan hasil penelitian menunjukkan bahwa pelaksanaan pengelolaan hutan konservasi oleh Balai Besar KSDA Riau yang dilimpahkan kepada seksi konservasi wilayah IV di Kota Dumai berdasarkan Peraturan Menteri Lingkungan Hidup dan Kehutanan Nomor P.08/MenLHK/Setjen/OTL.0/I/2016 tidak terlaksana dengan baik diantaranya melaksanakan kegiatan penataan kawasan, perlindungan dan pengamanan dan pemulihan ekosistem. Balai Besar KSDA Riau ataupun seksi konservasi wilayah IV jarang melakukan sosialisasi terhadap masyarakat dikawasan hutan konservasi, melindungi dan mengawasi hutan konservasi secara keseluruhan sehingga terjadinya perambahan hutan yang dilakukan oleh masyarakat dan faktor penghambat dari Balai Besar KSDA Riau atau seksi konservasi wilayah IV yaitu kurangnya jumlah personil pegawai, luasnya kawasan hutan konservasi dan kesadaran masyarakat terhadap pentingnya hutan konservasi.
Item Type: | Thesis (Skripsi) |
---|---|
Subjects: | 300 Ilmu Sosial > 340 Ilmu Hukum 000 Karya Umum |
Divisions: | Fakultas Syariah dan Hukum > Ilmu Hukum |
Depositing User: | fasih - |
Date Deposited: | 16 Feb 2021 05:10 |
Last Modified: | 16 Feb 2021 05:10 |
URI: | http://repository.uin-suska.ac.id/id/eprint/44251 |
Actions (login required)
View Item |