Leni Ardila (2014) ANALISIS EFEKTIFITAS PENYULUHAN DI BIDANG TATA PENYULUHAN PADA BADAN PELAKSANA PENYULUHAN DAN KETAHANAN PANGAN (BPPKP) DI KABUPATEN KAMPAR. Skripsi thesis, Universitas Negeri Sultan Syarif Kasim Riau.

Preview	Text fm.pdf Download (180kB) | Preview
Preview	Text BAB I.pdf Download (51kB) | Preview
Preview	Text BAB II.pdf Download (124kB) | Preview
Preview	Text BAB III.pdf Download (28kB) | Preview
Preview	Text BAB IV.pdf Download (49kB) | Preview
	Text BAB V.pdf Restricted to Registered users only Download (241kB)
Preview	Text BAB VI.pdf Download (16kB) | Preview
Preview	Text em.pdf Download (12kB) | Preview

Abstract

Penelitian ini dilaksanakan pada Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan Kabupaten Kampar Pada Bulan Desember 2013 sampai Februari 2014. Penelitian ini untuk mengetahui Efektifitas Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Tata Penyuluhan Pada Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BPPKP) di Kabupaten Kampar. Penelitian ini memerlukan data primer dan data sekunder berupa wawancara, penyebaran kusioner, dokumen, dan data-data yang berhubungan dengan Pelaksana Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Tata Penyuluhan dari Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan(BPPKP) di Kabupaten Kampar. Populasi dalam penelitian ini adalah keseluruhan pegawai yang berjumlah 32 orang dan petani yang berjumlah 30 orang serta penyuluh di desa yang berjumlah 1 orang. Total keseluruhan jumlahh responden yakni sebanyak 63 orang. Karena jumlah responden dalam penelitian ini 63 orang, maka Peneliti menggunakan teknik sampling jenuh, yaitu teknik penentuan sampel bila semua anggota populasi digunakan sebagai sampel. Berdasarkan pengelolahan data dapat disimpulkan bahwa Efektifitas Tugas Pokok dan Fungsi Bidang Tata Penyuluhan Pada Badan Pelaksana Penyuluhan dan Ketahanan Pangan (BPPKP) di Kabupaten Kampar dalam kategori baik, hal ini dapat dilihat dari persentase rata-rata kualitatif yang berjumlah 61,60% yang dibulatkan menjadi 62%, karena dari indikator keamanan, keadaan yang merata, dan ketentuan waktu sudah baik akan tetapi bila dilihat dari idikator kejelasan, keterbukaan dan efisiensi masiih kurang baik, karena pembagian tugas pada bidang tata penyuluhan belum jelas dan komunikasi antara penyuluh dan petani kurang baik, serta penyuluhan yang kurang tepat waktu pada pelaksanaan tugasnya.

Actions (login required)

View Item